Minggu ke Dua-Feb Sirup Kurnia
Minggu ke Dua -Feb -2012
Sirup Kurnia
Berita Nasional
Pegadaian Terbitkan Lagi
Obligasi Rp 1 Triliun
Seperti dikutip dari keterangan tertulis perseroan, Kamis (9/2/2012), sebelumnya perseroan sudah menerbitkan surat utang berkelanjutan tahap I senilai Rp 1 triliun tahun lalu.
Kali ini, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu kembali menawarkan obligasi yang akan akan diterbitkan dalam empat seri. Tiap seri memiliki nilai dan tingkat bunga yang berbeda.
Seri A senilai Rp 150 miliar dengan tingkat bunga 6,6%, seri ini berjangka waktu 370 hari. Sementara Seri B nilainya Rp 150 miliar dengan bunga 7,25% dengan tenor tiga tahun.
Seri C senilai Rp 200 miliar berbunga 7,5% dengan tenor lima, sedangkan yang terakhir seri D sebesar Rp 500 miliar dengan kupon 7,75%, seri ini berjangka waktu tujuh tahun.
Perusahaan plat merah itu akan menggunakan 30% dari dana hasil obligasi ini untuk modal kerja, yakni menyalurkan kredit kepada masyarakat. Sementara 70% sisanya akan digunakan untuk menurunkan pinjaman perbankan.
Obligasi ini telah mendapat peringkat idAA+ dari Pefindo. PT Bahana Securities, PT Danareksa Securities, PT Indomitra Securities dan PT Valbury Asia Sekuritas berperan sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi (underwritter) dengan wali amanat PT Bank Mega Tbk.
Obligasi ini telah akan ditawarkan pada 9 Februari dengan masa penjatahan 10 Februari. Sementara pencatatan surat utang ini di bursa akan dilakukan pada 15 Februari.(dc)
Sirup Kurnia
Berita Nasional
Pegadaian Terbitkan Lagi
Obligasi Rp 1 Triliun
(fhoto dc.Angga Aliya)
Jakarta (mp.c) -
Perum Pegadaian siap menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap II senilai Rp 1 triliun. Bunga surat utang ini dipatok 6,6-7,75%.Seperti dikutip dari keterangan tertulis perseroan, Kamis (9/2/2012), sebelumnya perseroan sudah menerbitkan surat utang berkelanjutan tahap I senilai Rp 1 triliun tahun lalu.
Kali ini, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu kembali menawarkan obligasi yang akan akan diterbitkan dalam empat seri. Tiap seri memiliki nilai dan tingkat bunga yang berbeda.
Seri A senilai Rp 150 miliar dengan tingkat bunga 6,6%, seri ini berjangka waktu 370 hari. Sementara Seri B nilainya Rp 150 miliar dengan bunga 7,25% dengan tenor tiga tahun.
Seri C senilai Rp 200 miliar berbunga 7,5% dengan tenor lima, sedangkan yang terakhir seri D sebesar Rp 500 miliar dengan kupon 7,75%, seri ini berjangka waktu tujuh tahun.
Perusahaan plat merah itu akan menggunakan 30% dari dana hasil obligasi ini untuk modal kerja, yakni menyalurkan kredit kepada masyarakat. Sementara 70% sisanya akan digunakan untuk menurunkan pinjaman perbankan.
Obligasi ini telah mendapat peringkat idAA+ dari Pefindo. PT Bahana Securities, PT Danareksa Securities, PT Indomitra Securities dan PT Valbury Asia Sekuritas berperan sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi (underwritter) dengan wali amanat PT Bank Mega Tbk.
Obligasi ini telah akan ditawarkan pada 9 Februari dengan masa penjatahan 10 Februari. Sementara pencatatan surat utang ini di bursa akan dilakukan pada 15 Februari.(dc)
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda