DR. H. ALWI MUDJAHID M.KES

PERJALANAN IBADAH HAJI PERJALANAN YANG ENAK

 

Dr.H.Alwi Mudjahid Hsb.M.Kes

Medan (MPC)

Sebenar-nya berangkat ketanah suci Makkah, untuk melengkapi Rukun Islam Ke 5 ini sudah dua kali dilaskanakan, pertama pada tahun 2004, sebagai calon Jemaah Haji biasa dengan menggunakan biaya sendiri, dua tahun kemudian, di tahun 2006 berangkat haji kembali sebagai tim kesehatan Haji Indonesia (TKHI) menjadi petugas haji. Berangkat haji sebagai petugas jauh berbeda dengan berangkat haji dengan biaya sendiri (ONH).

Menurutnya keberangkatan Haji sebagai petugas ini jauh lebih nikmat, karena kita lebih banyak melayani calon jemaah haji, yang penting tugas itu kita laksanakan dengan ikhlas. Kalau tugas ini kita laksanakan dengan ikhlas, insya Allah yang wajib juga mudah dilaksanakan, katanya.

Demikian Dr. H. Alwi Mudjahid Hsb. M.Kes mengatakan kepada Risman Harapan dari Madya online, MPC Semasa di Asrama Haji Medan, Pada tahun 1998, Dr. H. Alwi Mudjahid Hsb. M.Kes ini berangkat lagi ke Tanah suci, ketika itu menjadi petugas TKHD, singkatan dari Tim Kesehatan Haji Daerah yang jelas untuk berangkat haji ini memang cukup menyenangkan, kata Dr. H. Alwi Mudjahid M.Kes yang sudah mempunyai 4 orang anak ini , hasil pernikahan dengan Dr. Hj. Yeva Yusuf, katanya khusus kepada MPC. Perjalanan melaksanakan ibadah haji ini, adalah perjalanan yang enak, maka banyak orang yang sudah pernah haji, masih punya keinginan untuk berangkat lagi, kenapa?

Menurut Dr yang bertugas di RSU RT. Prapat Labuhan Batu ini, keinginan berangkat itu, karena rindu dengan makkah, makanya saya berangkat lagi, itupun karena semata-mata kehendak Allah SWT, kata Dr yang sudah terbang dengan Calon Jemaah Haji dari Labuhan Batu Induk pada Kloter 20, yang jumlah Jemaahnya berkisar 125 orang, sedangkan yang dahulu berangkat di kloter 4 (Empat) berjumlah 388, jadi jumlah seluruh calon haji dari Labuhan Batu Induk ini, 513 orang mudah-mudahan saja seluruh calon haji yang sudah berangkat ke tanah suci dari Embarkasi Medan dalam perjalanan menuju tanah suci dalam lindungan Allah SWT, terutama calon Haji dari Labuhan Batu Induk ini, mudah-mudahan saja calon haji ini nantinya kembali dari tanah suci memperoleh predikat Haji Mabrur, kan begitu Pak Rahmad!

Sebenar-Nya kata Dr. H. Alwi Mudjahid M.Kes perjalanan ibadah haji ini tak dapat diceritakan panjang lebar, yang jelas berangkat ketanah suci ini enak dan nikmat, kalau tak percaya, berangkatlah, terutama selagi usia muda. Karena kalau berangkat usia tua (Lansia), agak susah, karena untuk berangkat haji ini diperlukan visik yang prima, kata Dr. H. Alwi Mudjahid. M.Kes yang ramah ini mengakhiri keterangan seputar berangkatnya ia ketanah suci kembali untuk yang ke-3 kalinya.

Perlu ditambahkan, senin 20 Agustus 2017 adalah pemberangkatan/ penerbangan calon jemaah haji terakhir dari Embarkasi Medan, yaitu calon haji dari Labuhan batu selatan, Kloter 22 yang digabungkan dengan calon jemaah haji dari Banda Aceh, dan dari Lapangan terbang Banda Aceh Calon Haji ini diterbangkan ketanah suci. Pelepasan calon haji terakhir yang dilepas Asiten I Labusel yang disaksikan H.M David Saragih, S.Ag sebagai pelaksana tugas Kakan Ka Menagsu, Drs. H. Muslim, MM Kabid Haji, H. Syamsir BB, Imam Mukhair, M.Hum, yaitu Humas Haji dan seluruh petugas yang terkait. Sejalan dengan itu, H. Ibrahimsyah Dalimunte, M.Pd didampingi stafnya yang ketika itu sebagai pelaksana tugas Kakanmenag Labusel ketika dihubungi MPC selagi menyaksikan pelepasan ini mengatakan, semoga dalam perjalanan dalam keadaan sehat walafiat, supaya dapat melaksanakan Ibadah Haji dengan Baik, semoga kembalinya dari Tanah Suci memperoleh Haji Mabrur sedangkan kepada seluruh petugas Calon Haji dapat pula melaksanakan tugas dengan baik, kata kepala tata usaha kemenag Labusel ini mengakhiri keterangan kepada MPC. Beliau juga mengatakan, selamat jalan kepada tamu-tamu Allah SWT, dan mari kita nantikan kembalinya calon haji ini dibulan september 2017 mendatang (Ismail Hrp-RH).