Jokowi sowan-DanaKampanye- DiperiksaProvost-.M-II-TKBM
Jokowi tiba di Mapolda Metro Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, pukul 08.20 WIB, Rabu (19/3/2014). Begitu tiba, Jokowi langsung disambut Irjen Pol Dwi Priyatno dan mantan Kapolda Irjen Pol Putut Bayuseno.
Jokowi tampak mengenakan batik lengan panjang warna cokelat. Sedangkan Dwi dan Putut mengenakan baju seragam kepolisian.
Mereka kemudian melanjutkan pertemuan secara tertutup di dalam ruang kerja Kapolda. Acara ini juga dihadiri oleh para Kapolres se-Polda Metro Jaya. Belum ada komentar terkait pertemuan ini.
Irjen Pol Dwi Supriyatno dilantik sebagai Kapolda Metro Jaya yang baru pada Selasa (19/3) kemarin. Jokowi tidak hadir dalam pelantikan tersebut. Namun diwakilkan oleh Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama(dtn)
12
Partai Politik , Dengan Dana Kampanye,
Gerindra Paling Besar
*Pengamat Politik Buyung Amin, Meskipun Dana Kampanye Banyak, Namun Rakyat yang
Paling Menentukan
Medan
(MP.C)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut, mengumumkan bahwa
dana kampanye dari seluruh peserta
pemilu periode ke -2 .sudah ada hasil dari laporan dana kampanye peserta pemilu,” ujar anggota KPU Sumut, Evi
Novida Ginting kepada wartawan (11/3)
Dikatakan,
laporan ke dua ini yang diterima dari peserta pemilu sudah cukup
baik,namun dari hasil yang dilaporkan
ini selanjutnya akan di cek dan diaudit
oleh akuntan publik . KPU juga akan mengumumkannnya di papan pengumuman, di jalan Perintis Kemerdekaan Medan.
Sementara
itu data yang diperoleh untuk dana kampanye untuk periode kedua dari 12
parpol sebagai berikut
1. Partai
Nasdem Rp.9,5 miliar
2. PKB Rp. 1,5 miliar
3. PKS Rp.
3,5 miliar
4. PDIP Rp.2,1 miliar
5. Golkar Rp.13,3 miliar
6. Gerindra Rp.47,7 miliar
7. Demokrat Rp.28,2 miliar
8. PAN Rp. 6,6 miliar
9. PPP Rp.4,4 miliar
10.
Hanura Rp.3,4
miliar
11.
PBB Rp.1,0
miliar dan
12.
PKPI Rp.3,7
miliar
Dilihat dari data
yang diperoleh, maka terlihat dana kampanye yang paling banyak Partai
Gerindra sejumlah Rp.47,7 miliar sedangkan yang paling kecil terlihat dari
partai PBB sejumlah Rp.1,0 miliar, namun menurut praktisi politik di Medan
Buyung Amin Nasution, meskipun jumlah dana kecil, tetapi bukan berarti dapat
terkalahkan, namun semua terpulang kembali kepada rakyat yang memilih (01.nn)
Diperiksa Provost, Brigadir Susanto Masih Belum Mengaku Tembak AKBP Pamudji
Jakarta (mp.c)- Brigadir Susanto menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda Metro Jaya. Diduga dia menjadi pelaku penembakan pada Kepala Denma AKBP Pamudji. Susanto masih belum mengaku bila dia pelaku penembakan.
"Mereka belum mengakui langsung. Kita tidak pernah mengejar pengakuan, nanti dari keterangan saksi dan hasil olah TKP dan bukti-bukti," jelas Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Priyatno saat dihubungi detikcom, Rabu (19/3/2014).
Menurut Dwi, motif penembakan karena pelaku tak terima dimarahi Pamudji. Susanto saat itu dimarahi karena memakai pakaian preman saat piket pada Selasa (18/3) malam.
"Insya Allah hari ini mengarah kepada yang bersangkutan, harus ada keterangan saksi dan bukti-bukti dulu," jelas dia(dtn)
MINGGU kedua MARET 2014
BBN-KB Tepat Waktu Akan Menjamin
Keabsahan Kepemilikan Kenderaan
Bermotor Anda
Gedung Sopo Godang di
Jalan Peratun Dipertanyakan LSM
· Suryadi,
Mengaku Tidak mengetahui,bahwa Ada Gedung SopO Itu
Bongsu Pane : Bangunan Sopo Godang Mandailing Medan Atas Usul Hikma
Medan (MP.C)
Terkait dengan konfirmasinya
Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (DPP LSM) Barapaksi (Barisan Rakyat
Pemantau Aparatur Korupsi) Otti Saifuddin Batubara dengan
adanya bangunan gedung Sopo
Godang Mandailing Medan di Jalan Pratun
Desa Medan Estate, Kecamatan
Percut Sei. Tuan, yang bangunannya
bersumber dari dana APBD Tahun 2013, sebesar Rp. 700 juta lebih, Kabid
Asset Setda Provsu, Suryadi menyatakan, terimakasihnya informasi diterima,
sebab sampai saat ini, pihaknya masih belum mengetahui, bahwa adanya bangunan
Sopo Godang tersebut
“
Saya terimakasih informasi ini disampaikan kepada Saya, karena Saya
sendiri pun belum mengetahuinya, bahkan setelah saya minta penjelesan juga dari
anggota, pun tidak mengetahui terkait
adanya asset milik Pemprovsu, di Jalan Peratun tersebut,yang disampaikan,” ujar
Suryadi kepada, wartawan ( Kamis 7/3)
Dikatakan, bahwa asset Sopo Godang
Mandailing Medan ini baru didengar setelah disampaikan salah satu LSM, karena itu, bangunan ini
segera kita tindak lanjuti , dengan demikian jelas, asset ini apakah milik Pemprovsu atau milik instansi mana
asalnya, namun Suryadi minta bersabar , sebab dalam pengecekan asset ini
diperlukan ke hati-hatian dan
keseriusan.
Diakuinya, bahwa setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), wajib
melaporkan datanya yang lengkap setiap periode yang ditentukan , Minimal 6
(enam) bulan sekali,dengan data tersebut, nanti kita cek, maka dari laporan
data tersebut dapat terungkap, dari mana asset bangunan Sopo Godang tersebut.
Saifuddin Batubara, mengakui, bahwa bangunan Sopo Godang di jalan
Peratun itu, belum rampung dan tuntas, bangunannya, tetapi dalam anggaran APBD Tahun 2013 tercantun dana anggarannya sebesar Rp. 700 juta lebih.
Bahkan , letak lokasi dan gambar Sopo Godang
juga digambarkan
Selain
itu, ungkap Suryadi menambahkan, mekanisme asset milik Pemprovsu punya landasan dan aturan (Payung hukum), dari
sistem dan mekanismenya bahwa ada pembagunan/gedung
Maka akan diserahkankepada dinas
mana ,dengan demikian ini menjadi asset milik Pemprovsu,yang segera dicatat dan
dilaporkan.Dengan demikian asset ini memiliki anggaran dana perawatannya,”
Jelas Suryadi
KuasaPenggunaAnggaran(KPA)
Dinas Tata Ruang dan Pemukiman(
Tarukim)Pemprovsu,Bonsu Pane menyatakan bahwa Gedung SopoGodangMedan dikelola dan diusulkan
oleh Hikmah,kepada Gubernur Sumut,dengan demikian PihakHikmahlah yang selanjutnya meneruskan pembanguan
tersebut.Diakui dana tersebut memang bersumber dari APBD TA.2013,namun dalam APBD TA.2014 anggaran meneruskan pembangunan gedung
tersebut ,belum masuk keanggaran,”ujarnya(01.nn)
Koperasi
Terminal TKBM Pelabuhan Belawan,
Berupaya Maksimal Membangun Kesatuan
Anggota
Belawan
(mp.c)
Berkoperasi
di lingkungan kerja Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) di Belawan, sangat banyak
membantu para anggota-angggotanya, banyak terbukti dari berjalannya koperasi
ini, yakni seperti disaat-saat membutuhkan dana, maka koperasi ini dapat
memberikan solusi yang positif, terhadap anggota
Juga berkoperasi
dari anggota TKBM ini, merupakan faktor yang penting dalam penentuan kinerja pelayanan kapal dan barang
terutama dalam pelayanan bongkar muat.
Kinerja
bongkar muat pekerjaan yang memindahkan
barang ke gudang atau kegiatan pemindahan barang ke dermaga, atau pemindahan
barang ke tempat yang lain , itu semua memerlukan tenaga yang trampil dan
profesional,
Karena itu
sangatlah penting dari berorganisasi sebagai ikut anggota koperasi TKBM di pelabuhan belawan ini disinergikan
satu dengan yang lain, sehingga satu sama lain dapat merasakan dan saling membutuhkan
baik moral maupun materil.
Koperasi
TKBM juga sebagai wadah yang memiliki mekanisme aturan dan undang-undang,
seperti data yang diperoleh bahwa Koperasi TKBM mempunyai kaitan di UU No.17
tahun 2008, UU No. 5 tahun 1999 ,
PP 20 tahun 2010 tentang keputusan
bersama Dirjen Perhubungan Laut,
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Pengawasan
Ketenagakerjaan dan deputi Bidang Kelembagaan Koperasi dan Usaha Kecil Menengan
tentang Pembinaan dan Pengembangan Koperasi TKBM
Tombang
Hutabarat, saat ditemui wartawan seputar
Koperasi anggota TKBM Terminal Pelabuhan Belawan,menilai pihaknya bertekad terus memberikan kemajuan
yang maksimal terhadap perkembangan Koperasi, apapun rintangan, hambatan, dan
penilaian orang yang kurang mendukung, itu semua tidak menjadikan hambatan sebagai
memimpin koperasi, namun yang paling penting dalam manajemen berkoperasi, adalah bagaimana kita bisa
membantu dan menolong anggota yang lagi membutuhkan bantuan, apalagi ditimba
musibah. Karenanya Koperasi itu penting,namun berkoperasi pun harus tunduk terhadap aturan dan
undang-undang ”ujarnya (01.r.)
MTQ
Tahun 2014, Harianto, Direktur SDM &
Umum :
Jadikan MTQ 2014 Ini Sebagai Momen Kebangkitan Berprestasi
Medan
(mp.c)
MTQ
( Musabaqoh Tilawatil Quran) antar
distrik PTPN III tahun 2014 berlangsung pada tanggal, 10-11 Maret 2014 di Sei. Karang, Galang tepatnya di kawasan
Distrik Deli Serdang II. Harianto, Direktur SDM & Umum membuka peresmian
MTQ ditandai dengan pemukul beduk , sementara penutuan MTQ ditutup secara resmi
oleh Tengku Syahmi Johan , Direktur
Produksi dengan penekanan tombol sirene. Acara tersebut dihadiri
kalangan internal PTPN III diantaranya direksi, kepala bagian , distrik
manajer, manajer beserta istri , dewan
hakim yang terdiri dari dari kalangan eksternal maupun internal
perusahaan dan para peserta MTQ yang diantaranya karyawan , istri/suami
karyawan beserta batihnya.
Dalam
kesempatan itu Harianto mengatakan
kepada seluruh peserta MTQ agar bertanding semaksimal mungkin, dan tidak
mengharapkan semata-mata kemenanangan saja, namun yang lebih penting bagaimana
menjadikan MTQ sebagai momen untuk menggali kemampuan diri agar muncul
kader-kader muda yang energik sebagai penerus syiar keagamaan. Apalagi katanya
menambahkan syiar agama sangat penting
digalakan mengingat begitu derasnya tantangan di jaman globalisasi saat ini
Tengku
Syahmi Johan , dalam arahannya di penutupan MTQ juga mengingatkan semua pihak
agar tidak menjadikan pergelaran MTQ antar Distrik wilayah kerja se PTPN III
ini hanyalah seremonial keagamaan semata, namun menjadikannya sebagai
spirit beribadah dan menjadi nilai-nilai
dalam kehidupan sehari-hari
Aja
Ibrafan, Ketua Panitia Pelaksana MTQ PTPN III tahun 2014 melaporkan bahwa
jumlah peserta yang turut ambil bagian dalam kegiatan ini sebanyak 169 orang
yang didampingi oleh 40 orang official dari 8 distrik yang tersebar di provinsi
Sumatera Utara. Adapun cabang-cabang yang dipertandingkan antara lain tartil
quran, mujawad, tahfiz, fahmil, syarhil, dan
khot yang masing-masing dibedakan berdasarkan kategori anak-anak, remaja,
dan dewasa serta putra dan putri
Abu
Sai Purba, salah satu dewan hakim dalam penutupan MTQ mengumumkan para juara
peraih penghargaan dari masing-masing cabang yang dipertandingkan. Dipenghujung
pengumuman itu, Ia mengatakan bahwa Distrik
Labuhan Batu III merupakan juara
umum karena yang paling banyak memenangkan perlombaan . Direksi PTPN III yang
diwakili oleh Harianto dan Tengku Syahmi Johan menyerahkan piala bergilir yang
langsung diterima oleh Sigit Sudarianto, Distrik Manajer Labuhanbatu III yang
selanjutnya akan menerima amanat sebagai panitia pelaksana kegiatan MTQ antar
distrik untuk tahun 2015 (r.01)
Plt Walikota Medan, Dzulmi Eldin :
Pemko Medan,Mendukung Penuh Kanwil DJP Dalam Menerima
Pelaporan SPT Tahun 2013
· Kadis Pendapatan Medan, Husni,
Pelaporan SPT Tahun 2013 Sudah Canggih
Medan
(mp.c)
Plt.
Walikota Medan, Dzulmi Eldin menyatakan, dalam rangka dari
pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) yang batas waktu
penyampaiannya sampai dengan tanggal ,31 Maret 2014, pihak Pemerintah Kota
Medan (Pemko Medan), siap mendukung dan
bekerjasama dengan pihak Kanwil Direktorat Jendral Pajak (DJP) Sumut.
“
Pemko Medan siap mendukung dan bekerjasama dengan pihak Kantor wilayah DJP
Sumut, dalam rangka pelaporan SPT Tahun 2013, dengan itu dimintak dan dihimbau kepada seluruh pimpinan SKPD dan jajarannya menyerahkan data untuk selanjutnya diverifikasi” ujar
Dzulmi Eldin, kepada wartawan, di Balai
Kota Medan Jumat (7/3)
Penyampaikan,
Plt Walikota Medan, Dzulmi Eldin
sehubungan dengan Pelaporan SPT Tahun 2013 yang
batas waktu sampai dengan tanggal ,31 Maret 2013. Dan ini bekerjasama
dengan pihak Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Perwakilan Sumatera Utara, yang disampaikan
oleh Harta Indra Tarigan . Dzulmi
Eldin juga didampingi oleh Kadis
Pendapatan Pemko Medan, Drs. Husni dan
sejumlah pejabat Pemko Medan lainnya.
Dikatakan,
terkait dengan pelaporan SPT tahun 2013, maka diminta juga kesadaran kepada
seluruh lapisan Masyarakat Kota Medan (wajib pajak ) untuk melaporkan hasil dan
pelunasan kewajibannya, membayar pajak , sebab dari hasil Pajak ini, juga
intinya untuk berbagai pembangunan di Medan. Sementara itu, Data yang diperoleh dari wajib Pajak yang ada berkisar 61.000 lebih wajib pajak terdaftar, namun penyampaian baru
berkisar 50 persen.
Sebelumnya
juga Kadis Pendapatan Pemko Medan Drs.
Husni, menyatakan, guna mewujudkan wajib pajak yang disampaikan dalam SPT Tahun
2013, (SPT PPh) jauh-jauh sebelumnya
sudah disampaikan dan diinformasikan, bahwa pentingnya wajib
pajak dalam melaporkan SPT Tahun 2013. Apalagi pelaporan SPT Tahun 2013
pihak DJP Sumut, menggunakan dengan
sistem elektronik/online . (01.nn)
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda