PRABOWO -M I-II
Hasil "Quick Count" Berbeda, Gerindra Optimistis Prabowo-Hatta Menangi Pilpres
Ketua Dewan PPembina Partai Gerindra Prabowo Subianto didampingi Ketua
Umum Partai Gerindra Suhardi (kanan) menghadiri syukuran lolosnya Partai
Gerindra menjadi kontestan Pemilu 2014 di Jakarta, Kamis (17/1/2013).
Acara dihadiri kader Gerindra dari seluruh Indonesia.
JAKARTA — Hasil hitung cepat atau quick count
yang dilakukan sejumlah lembaga survei terhadap hasil Pemilu Presiden
2014 menunjukkan perbedaan. Kendati demikian, Gerindra optimistis
pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa akan memenangi Pilpres 2014,
meskipun mayoritas lembaga survei menyatakan pasangan Joko Widodo-Jusuf
Kalla unggul.
“Saya optimistis menang. Kita sudah mati-matian bekerja selama kampanye kemarin. Kami telah menyampaikan visi-misi kepada masyarakat juga,” kata Ketua Umum DPP Partai Gerindra Suhardi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (10/7/2014).
Suhardi berpendapat, hasil hitung cepat yang dilakukan lembaga survei tidak dapat dijadikan acuan untuk menentukan siapa yang menang dan kalah pada pilpres ini. Pasalnya, sampel yang diambil oleh lembaga survei tersebut terlalu kecil jika dibandingkan dengan jumlah penduduk di Indonesia. “Apalagi kalau sampel yang diambil itu kebanyakan di kantong-kantong dukungan pasangan capres atau cawapres tertentu,” ujarnya.
Tujuh dari 11 lembaga survei yang melakukan hitung cepat dalam Pemilu Presiden 2014 menyebut pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai pemenang pemungutan suara. Sebaliknya, empat lembaga survei lain mendapatkan pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa sebagai pemenang.
Tujuh lembaga survei itu adalah Litbang Kompas, Lingkaran Survei Indonesia, Indikator Politik Indonesia, Populi Center, CSIS, Radio Republik Indonesia, dan Saiful Mujani Research Center. Sementara itu, empat lembaga survei yang mendapatkan hasil kemenangan bagi Prabowo-Hatta adalah Puskaptis, Indonesia Research Center, Lembaga Survei Nasional, dan Jaringan Suara Indonesia.(Jkt,c.c)
“Saya optimistis menang. Kita sudah mati-matian bekerja selama kampanye kemarin. Kami telah menyampaikan visi-misi kepada masyarakat juga,” kata Ketua Umum DPP Partai Gerindra Suhardi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (10/7/2014).
Suhardi berpendapat, hasil hitung cepat yang dilakukan lembaga survei tidak dapat dijadikan acuan untuk menentukan siapa yang menang dan kalah pada pilpres ini. Pasalnya, sampel yang diambil oleh lembaga survei tersebut terlalu kecil jika dibandingkan dengan jumlah penduduk di Indonesia. “Apalagi kalau sampel yang diambil itu kebanyakan di kantong-kantong dukungan pasangan capres atau cawapres tertentu,” ujarnya.
Tujuh dari 11 lembaga survei yang melakukan hitung cepat dalam Pemilu Presiden 2014 menyebut pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai pemenang pemungutan suara. Sebaliknya, empat lembaga survei lain mendapatkan pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa sebagai pemenang.
Tujuh lembaga survei itu adalah Litbang Kompas, Lingkaran Survei Indonesia, Indikator Politik Indonesia, Populi Center, CSIS, Radio Republik Indonesia, dan Saiful Mujani Research Center. Sementara itu, empat lembaga survei yang mendapatkan hasil kemenangan bagi Prabowo-Hatta adalah Puskaptis, Indonesia Research Center, Lembaga Survei Nasional, dan Jaringan Suara Indonesia.(Jkt,c.c)
Gagahnya Al Bergaya Bak Kopassus
Baru-baru ini, Ahmad Al Ghazali atau lebih akrab disapa Al mengunggah
fotonya yang nampak gagah berseragam ala Kopassus lewat akun
Instagram-nya. Tak hanya saat memakai kostum tersebut, saat tampil
santai pun putra pertama Ahmad Dhani dan Maia Estianty itu tetap
terlihat keren.(dth)
MINGGU KE- I- JULI 2014
BBN-KB Tepat Waktu Akan Menjamin
Keabsahan Kepemilikan Kenderaan
Bermotor AndaKADIS KOMINFO PROVSU HARAPKAN PNS TINGKATKAN DISPLIN DAN KINERJA
Medan,(MP.C)
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Utara Drs. Jumsadi Damanik SH, M.Hum memimpin rapat bersama Pejabat Esselon III dan di Ruangan Kadis Kominfo Provsu, Jl. H. M.Said No. 27 Medan, Selasa (01/07).
Dalam rangka meningkatkan kinerja, Kadis mengharapkan agar para PNS Dinas Kominfo Provsu dapat meningkatkan Displin, dapat bekerja sama dan dapat menciptakan suasana santai sehingga terciptanya suatu tim yang solid. (PIP) (r.01.n)
RAMADHAN MOMENTUM KUATKAN KOLABORASI PEMERINTAH DAN MEDIA
Medan,(MP.C)
Gubernur Sumatrera Utara H. Gatot Pujo Nugroho, ST, M.Si bersama Wakil Gubsu H T Erry Nuradi dan Kepala SKPD Provsu lesehan bersama bersama kalangan media dalam acara Buka Puasa bersama, di Rumah Dinas Gubsu Jalan Sudirman 41, Medan Sabtu (5/7).
Acara buka puasa diisi juga dengan diskusi hubungan media dan pemerintah tersebut berlangsung akrab dan santai dihadiri Sekda Provsu H. Nurdin Lubis, MM, Kepala SKPD di jajaran Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, tokoh pers Sumut, para pimpinan redaksi media cetak dan elektronik serta ratusan wartawan dan fotografer. Acara buka puasa bersama insan media ini merupakan agenda tahunan Pemprovsu. Berbeda dengan pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya, acara buka puasa tahun ini digelar dengan konsep berbeda yaitu lesehan di tenda yang didirikan di samping rumah dinas.(r,01)
TP PKK Kota Medan Gelar Sholat Tasbih
Medan ( MP.C )
Peran para ibu-ibu sangat penting untuk menunjang pelaksanaan kerja suami
didalam mengemban tugasnya, melakukan kerja lebih keras lagi, dan berkat peran
para ibu-ibulah maka suami dapat menjalankan tugasnya sesuai dengan tuntutan
dan aturan yang berlaku didalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Hal ini dikatakan oleh Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldi S Msi dihadapan para
ibu-ibu Kepala Lingkungan, Lurah dan Camat, Rabu (2/7) di Pendopo rumah Dinas
Walikota Medan, dalam acara sholat Tasbih, yang dibimbing oleh Ustadz Drs H
Ilyas Halim.
Dikatakannya, pelaksanaan sholat Tasbhi ini selain beribadah juga sebagai
wahana silurahmi memupuk kebersamaan, dan kehadiran para ibu-ibu ini akan
memberikan makna kepada Kota Medan, semoga silturahmi ini terus
ditingkatkan dan tidak putus dan pembangunan Kota Medan pun dapat diwujudkan
sesuai dengan harapan masyarakat.
“ Saya berterima kasih dengan kehadiran para ibu-ibu ini, berkat peran ibu-ibu
maka para suami dapat kerja lebih keras lagi sesuai dengan tuntan yang berlaku,
mari terus kita pelihara silaturahmi ini dan tingkatkan kekompakan, “ harap
Eldin.
Eldin juga mengimbau kepada para ibu-ibu yang hadir, agar pada 9 Juli 2014
mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk memberikan hak suaranya diimbau
jagan golput karena satu suara menentukan nasib bangsa lima tahun kedepan,
untuk itulah diminta kepada ibu-ibu yang hadir agar dapat mengajak masyarakat
lingkungannya untuk hadir di TPS untuk memberikan hak suaranya.
Ketua TP PKK Kota Medan Nyonya Hj Rita Maharani Dzulmi Eldin mengatakan,
kegiatan Sholat Tasbih ini diikuti para ibu-ibu Kepling, Lurah dan Camat di
tiga kecamatan yakni Medan Marelan, Medan Kota dan Medan Polonia, acara ini
digelar secara bergilir setiap hari.
“ Acara sholat Tasbih ini beda dengan tahun sebelumnya, Sholat tasbih tahun ini
kita lakukan secara bergilir setiap hari tiga atau empat Kecamatan mengingat kalau
digelar sekaligus tempatnya tidak cukup, “ ujar Ritha. (RN)
Upacara HUT Kota Medan Memiliki Pesan
Moral
Medan
( MP.C )
Upacara bendera dalam rangka memperingati Hari jadi Kota Medan memiliki
pesan moral khsusunya sebagai wahana intropeksi, mengingat kembali apa yang
telah dilaksanakan, dan mengenali hal-hal yang belum sepenuhnya dapat
diwujudkan dalam pembangunan kota, hal ini tentunya sangat penting disamping
bersyukur atas yang telah dicapai juga harus lebih mawas diri untuk bekerja
lebih keras lagi, bersungguh-sungguh, ikhlas guna mewujudkan harapan masyarakat
dan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan.
Hal ini dikatakan oleh Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S MSi dalam
sambutanhya pada upacara bendera pringatan hari jadi Kota Medan ke 424, Selasa
(1/7) di lapangan Merdeka Medan, tampak hadir unsure Forum Koordinasi Pimpinan
Daerah Kota Medan, para ulama, unsure Perguruan Tinggi, tokoh masyarakat,
tokoh pemuda, steakholder,pegurus TP PKK Kota Medan dan para undangan lainnya.
Dikatakannya, memasuki usia Kota Medan yang ke 424 dengan jumlah penduduk lebih
kurang 2,9 juta jiwa mampu mencapai keberhasilan pembangunan dalam berbagai
bidang, selama tahun 2014 betrhasil mendapatkan sejumlah penghargaan, hal ini
semunay berkat partisipasi dan kontribusi semua pihak, baik warga kota,
pemerintah, DPRD, Forom Koordinasi Pimpinan Daerah, Pers, pihak swasta serta
steakholder kota lainnya yang ikut bekerja keras dan berperan dalam
mensukseskan berbagai program pembangunan kota.
“ Saya memberikan apresiasi kepada seluruh steakholder yang secara aktif
berperan serta membangun kota juga tefrima kasih
saya khusus kepada PNS dilingkungan Pemko medan
sampai jajaran kebawah yang selama ini telah banyak mendukung program-perogram
pembangunan kota,
“ ujar Eldin.
Menurutnya, seiring dengan bderbagai keberhasilan pembangunan kota yang telah
dicapai tentunya akan mengahdapi berbagai tantangan pembangunan yang semakin
kompleks, oleh karena itu tugas yang paling berat adalah menlanjutkan
pembangunan itu sendiri, sehingga mampu mewariskan keadaan yang lebih baik
kepada generasi selanjutnya pada masa yang akan dating, merupakan keniscayaan,
Kota Medean saat ini tentu tidak ada tanpa Kota Medan dahulu, lebih penting
lagi Kota Medan masa depan tergantung Kota Medan saat ini.
Pada kesempat itu Eldin menyampaikan beberapa hal yakni, tingkatkan daya saing
daerah, pelayayan umum dan kesejahteraan masyarakat, perkokoh persatuan dan
kesatuan, tingkatkan rasa aman, tertib, nyaman serta harmoni social dalam
pembangunan kota, jadikan moralitas dan etika sebagai dari semangat membangun,
tingkatkan komitmen pembanguan dengan prinsip demokrasi, keterbukaan,
partisipasi dan akuntabilitas, konsisten, integriras, konsekwen dalam keudukan
dan peran masing-masing, dan kembang sikap membangun posisitf, tidak egosentris
tetapi bersinergi satu senghan yang lainnya.
Upacara ini ditandai dengan pemberian penghargaa Satya Lancana Karya Satya
kepada 6 orang PNS jajaran Pemko Medan yakni penghargaan 20 tahun masa kerja,
dr Zulikan Spk dari RS Pirngadi dan Yus Rawati Guru SDN, masa kerja 30 tahun,
Hj Rismawati SPd Guru SDN, Drs Farit Wajedi Inspektur, Dra Yurmaini Siregar
guru SMAN, dan Drs Syafrin Nasution Dinas P2K, juga diberikan piagam
penghargaan kepada 12 orang teladan kebersihan terdiri dari Pasukan Melati dan
Bestari, Supir, serta Kernet. (RN)
Warga
Ngadu Jalan Gereja Rusak
Wali
Kota Langsung
Turun Memperbaiki
Medan
( MP.C )
Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi memimpin langsung
perbaikan Jalan Gereja, Kelurahan Indra Kasih, Kecamatan Medan Tembung,
Kamis siang (3/7). Perbaikan jalan ini dilakukan setelah orang nomor satu
di Pemko Medan ini mendapat laporan dari masyarakat. Dengan perbaikan
yang dilakukan, masyarakat sekitar diharapkan dapat merasa lebih aman dan
nyaman pada saat melintas.
Menurut pengakuan sejumlah warga, rusaknya Jalan Gereja sangat mengganggu
kenyamanan pada saat berkenderaan. Pasalnya kondisi aspal banyak yang
berlubang-lubang sehingga sangat rentan terjadinya kecelakaan, terutama bagi
pengendara kenderaan roda dua. Hal ini terjadi karena setiap kali hujan deras
turun, Jalan Gereja selalu digenangi air akibat drainase yang ada di kanan dan
kiri jalan tersumbat.
“Selain itu Jalan Gereja merupakan jalan alternatif yang digunakan
pengendara kenderaan bermotor, termasuk pengemudi truk guna menghindari
kemacetan yang terjadi di seputaran Jalan Cemara dan Jalan Bhayangkara.
Kondisi itu menyebabkan Jalan Gereja rusak, sebab daya tahan jalan dengan
tonase kenderaan yang melintasinya tidak seimbang,” kata salah seorang warga.
Untuk itulah warga sekitar sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih
kepada Wali Kota atas perbaikan jalan yang dilakukan. Mereka mengaku
tidak menyangka jika keluhan yang disampaikan langsung ditindaklanjuti Wali
Kota.
“Jika keluhan warga langsung
ditindaklanjuti seperti, Insya Allah tidak aka nada lagi
jalan rusak di Kota Medan,” ungkap seorang pria berambut
pendek dan berkulit sawo matang penuh optimis yang diamini sejumlah
rekan-rekannya ketika melihat Wali Kota memimpin langsung perbaikan Jalan
gereja tersebut.
Menurut rencana, perbaikan Jalan Gereja
yang akan diperbaiki sepanjang sekitar 300 meter. Sebelum dilakukan pengaspalan
kembali, Dinas Bina Marga lebih dahulu menimbun lubang-lubang yang
menganga dengan pasir bercampur kerikil. Setelah itu diratakan dengan
menggunakan mesin gilas mini. Namun proses penimbunan sedikit terkendala,
sebab pipa air leding milik PDAM Tirtanadi yang ditanam di bawah aspal bocor
sehingga air merembes sampai permukaan jalan.
Untuk itulah Wali Kota minta Dinas Bina Marga berkoordinasi
dengan PDAM Tirtanadi sehingga pipa yang bocor itu segera diatasi. “Apabila
pipa bocor ini tidak diperbaiki, pengaspalan Jalan gereja akan sia-sia. Air
leding akan merembes lagi ke permukaan jalan yang sudah diaspal,
lama kelamaan aspal kembali mengelupas dan jalan rusak kembali,” kata Wali
Kota.
Kadis Bina Marga Khairul Syahnan langsung
mengisntruksikan anggotanya untuk menemui pihak PDAM Tirtanadi.
Dari pertemuan yang telah dilakukan, pihak PDAM segera memperbaiki pipa
yang rusak. Untuk itulah Wali Kota minta agar bagian jalan yang
terendam rembesan dari pipa air leding yang bocor ditinggalkan menunggu
dilakukannya perbaikan.
“Apabila pihak PDAM Tirtanadi ini cepat
memperbaiki pipa yang bocor, maka perbaikan Jalan Gereja dapat secepatnya
diselesaikan. Begitu seluruh jalan yang rusak selesai dikeraskan, barulah
dilakukan pengaspalan sehingga mutu jalan yang diaspal lebih berkaulitas,”
jelas Wali Kota
seraya menambahkan setelah perbaikan Jalan Gereja akan disusul dengan perbaikan
Jalan Budi keadilan dan Jalan Budi Utomo.
Kemudian Wali Kota menjelaskan, Pemko
Medan saat ini fokus untuk melakukan perbaikan infrastruktur jalan.
Selain sudah mempersiapkan jalan-jalan mana saja yang akan diperbaiki
tahun ini, Wali Kota juga akan berupaya menindaklanjuti
pengaduan-pengaduan warga terkait rusaknya infrastruktur jalan. “Ini kita
lakukan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” jelasnya. (RN)
Cek Situasi di Jakarta, Polda Metro Kembali Gelar Patroli Skala Besar
Jakarta (MP.C)- Status siaga satu bagi anggota kepolisian
belum dicabut. Selama siaga satu ini, jajaran kepolisian diwajibkan
untuk melakukan patroli skala besar guna memastikan situasi Jakarta
dalam kondisi aman dan kondusif.
"Kita siang ini kembali melakukan operasi skala besar dan ini akan kita teruskan setiap hari sampai situasi benar-benar kondusif," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto saat dihubungi detikcom, Kamis (10/7/2014).
Pukul 14.00 WIB tadi, Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Pusat menggelar operasi skala besar di Bundaran Hotel Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Priyatno sempat ke lokasi untuk mengecek kesiapan pasukan dalam operasi skala besar.
"Ada 241 personil yang dilibatkan dalam operasi skala besar ini, gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polres Jakpus," imbuhnya.
Rikwanto mengungkapkan, operasi skala besar dilakukan untuk menciptakan situasi kondusif setelah pemungutan suara Pilpres. Dalam operasi skala besar ini, polisi akan berkeliling untuk memantau keamanan di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
"Sasarannya menciptakan situasi tertib, kalau ada kerumunan kita tanyakan mau apa," imbuhnya.
Dalam operasi ini pula, polisi akan berkomunikasi dengan masyarakat untuk menyampaikan pesan-pesan agar tetap tenang dan ikut menjaga situasi kemanan di wilayah masing-masing. Polisi juga tetap meminta masyarakat untuk tidak terprovokasi atas hasil perolehan suara Pilpres kemarin.
"Kita tunggu saja hasilnya dari KPU nanti," tuturnya.
Ia juga mengimbau agar massa pendukung kedua kubu capres-cawapres untuk tidak berkonvoi merayakan kemenangan yang diklaim kedua kubu.(dtn)
"Kita siang ini kembali melakukan operasi skala besar dan ini akan kita teruskan setiap hari sampai situasi benar-benar kondusif," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto saat dihubungi detikcom, Kamis (10/7/2014).
Pukul 14.00 WIB tadi, Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Pusat menggelar operasi skala besar di Bundaran Hotel Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Priyatno sempat ke lokasi untuk mengecek kesiapan pasukan dalam operasi skala besar.
"Ada 241 personil yang dilibatkan dalam operasi skala besar ini, gabungan dari Polda Metro Jaya dan Polres Jakpus," imbuhnya.
Rikwanto mengungkapkan, operasi skala besar dilakukan untuk menciptakan situasi kondusif setelah pemungutan suara Pilpres. Dalam operasi skala besar ini, polisi akan berkeliling untuk memantau keamanan di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
"Sasarannya menciptakan situasi tertib, kalau ada kerumunan kita tanyakan mau apa," imbuhnya.
Dalam operasi ini pula, polisi akan berkomunikasi dengan masyarakat untuk menyampaikan pesan-pesan agar tetap tenang dan ikut menjaga situasi kemanan di wilayah masing-masing. Polisi juga tetap meminta masyarakat untuk tidak terprovokasi atas hasil perolehan suara Pilpres kemarin.
"Kita tunggu saja hasilnya dari KPU nanti," tuturnya.
Ia juga mengimbau agar massa pendukung kedua kubu capres-cawapres untuk tidak berkonvoi merayakan kemenangan yang diklaim kedua kubu.(dtn)
MINGGU KE- 1I- JULI 2014
Kepemilikan kenderaan bermotor
Menkumham Tegaskan Nazar Tidak Gelar Rapat Bisnis di Sukamiskin
Jakarta (MP.C)- Menteri Hukum dan HAM
Amir Syamsuddin membantah keterangan yang menyebut terpidana kasus
Wisma Atlet Muhammad Nazaruddin kerap menggelar rapat bisnis di LP
Sukamiskin. Amir memastikan tidak ada perlakuan khusus terhadap Nazar
sebagai narapidana.
"Dulu sebelum dia di Sukamiskin betul, sudah diakui sendiri. Kalau di Sukamiskin tidak ada, saya pastikan tidak ada," ujar Amir di gedung Kementerian Hukum dan HAM Jl HR Rasuna Said, Jaksel, Kamis (10/7/2014).
Kabar Nazar kerap menggelar rapat selama menjalani hukuman di penjara diungkapkan bekas Manajer Marketing PT Anugerah Nusantara, Clara Mauren saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, Senin (7/7).
"Waktu sudah dipindah ke Sukamiskin, masih bisa rapat seperti biasa, tiap hari Sabtu," sebut Clara.
Bukan cuma di Sukamiskin, rapat yang sama juga digelar Nazar bersama anak buahnya saat ditahan di Mako Brimob Depok dan Cipinang. Menurut Clara sudah ada fasilitas rapat yang tersedia di Mako Brimob yang sengaja disediakan untuk Nazar dan anak buahnya.
Sedangkan rapat di Rutan Cipinang sebut Clara dilakukan setiap hari Sabtu di ruangan kepala Rutan atau di ruangan staf.(dtn)
----------------------------------------------------------------------------------------"Dulu sebelum dia di Sukamiskin betul, sudah diakui sendiri. Kalau di Sukamiskin tidak ada, saya pastikan tidak ada," ujar Amir di gedung Kementerian Hukum dan HAM Jl HR Rasuna Said, Jaksel, Kamis (10/7/2014).
Kabar Nazar kerap menggelar rapat selama menjalani hukuman di penjara diungkapkan bekas Manajer Marketing PT Anugerah Nusantara, Clara Mauren saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, Senin (7/7).
"Waktu sudah dipindah ke Sukamiskin, masih bisa rapat seperti biasa, tiap hari Sabtu," sebut Clara.
Bukan cuma di Sukamiskin, rapat yang sama juga digelar Nazar bersama anak buahnya saat ditahan di Mako Brimob Depok dan Cipinang. Menurut Clara sudah ada fasilitas rapat yang tersedia di Mako Brimob yang sengaja disediakan untuk Nazar dan anak buahnya.
Sedangkan rapat di Rutan Cipinang sebut Clara dilakukan setiap hari Sabtu di ruangan kepala Rutan atau di ruangan staf.(dtn)
ARTIS/HIBURAN
Ketika Gemma Arterton Jadi Penyanyi
Tak hanya berakting di dunia seni peran, aktris Gemma Arterton juga
melebarkan sayapnya ke dunia tarik suara. Menghadiri acara Tim Rice ? A
Life In Song beberapa waktu lalu di Inggris, bintang 'Runner Runner' itu
unjuk kebolehan lewat suaranya yang merdu.
Gemma Arterton melangkah penuh percaya diri saat naik ke atas panggung. Tim P. Whitby/Getty Images/detikFoto.
Puasa pertama, Atiqah Hasiholan tak bersama suami
- Tahun ini merupakan tahun pertama pasangan Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto menjalankan ibadah puasa sebagai pasangan suami istri. Tapi lantaran Rio sedang berada dil uar kota, mereka belum sempat berbuka puasa bareng."Ini puasa pertama sama suami aku. Tapi suami aku lagi di luar kota jadi yaa gitu," kata Atiqah saat ditemui diacara 'Sehat dan Segar Dengan Cooking & Beauty Appliances Panasonic di Bulan Ramadhan, di Waha Kitchen, Kosenda Hotel, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (8/7).
Tak ingin melewatkan momen puasa pertama bersama suami, Atiqah menyempatkan diri pergi ke Bandung. Ia ingin bisa melaksanakan sahur bersama sang suami tercinta.
"Iya lah. Paling waktu itu sahur pertama aku nemenin dia di Bandung tadi
sih pengen buka puasa tapi gak bisa," katanya. Yang jelas Atiqah ingin
melewati bulan suci Ramadan tahun ini bersama dengan sang suami.
Pada bulan puasa ini, Atiqah ingin menjaga kesehatannya dengan baik. Tak heran, ia pun benar-benar memilih menu berbuka puasa dengan baik.
Untuk gorengan misalnya, meski Atiqah sangat menyukai gorengan, ia berusaha untuk menahan agar tidak berlebih dalam mengkonsumsinya. Dirinya paham, gorengan bukan makanan yang menyehatkan.
(kpl/hen/rzm) (m.c)
Pada bulan puasa ini, Atiqah ingin menjaga kesehatannya dengan baik. Tak heran, ia pun benar-benar memilih menu berbuka puasa dengan baik.
Untuk gorengan misalnya, meski Atiqah sangat menyukai gorengan, ia berusaha untuk menahan agar tidak berlebih dalam mengkonsumsinya. Dirinya paham, gorengan bukan makanan yang menyehatkan.
(kpl/hen/rzm) (m.c)
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda