MADYA POS.COM

Minggu, 01 Maret 2015

Walikota Marah-Polres Tes Urine-Zulkifli Pimpin PAN- 800 Ha Sawah

Produktivitas Lahan Per Hekatar Naik Hampir 100 %

Gubsu Resmikan Panen Raya 800 ha Sawah di Pulau Kampai

Gubsu Resmikan Panen Raya 800 ha Sawah di Pulau Kampai


PulauKampai, (MP.C)

Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H. Gatot Pujo Nugroho, ST, M.Si meresmikan dimulainya panen raya padi lokal jenis Ramos di Desa Pulau Kampai, salah satu pulau terluar yang termasuk Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat, Rabu (25/2). Panen raya padi diatas lahan seluas 800 hektar tersebut merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) Perwakilan Bank Indonesia (BI) Wilayah IX Sumut-Aceh.

Panen raya juga dihadiri Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH, Kakan Perwakilan Bank Indonesia (BI) Wilayah IX Sumut-Aceh Difi Ahmad Johansyah STMBA, Ketua Komisi C DPRD Sumut H. Muchrid Nasution, SE, Kadis Pertanian Sumut Ir. M. Roem S M.Si, Kadis PSDA Sumut Ir. Dinsyah Sitompul, MM, Kepala Badan Ketahanan Pangan Sumut Ir. Suyono, MM, Kapolres, Dandim dan Kajari Langkat serta perangkat daerah lainya.

Pemilihan Pulau Kampai sebagai lokasi program Sosial Bank Indonesia adalah dalam rangka pemberdayaan ekonomi masyarakat di pulau terpencil, sekaligus mewujudkan program ketahanan pangan pemerintah. Untuk menuju ke lokasi, dari pusat Kecamatan Pangkalan Susu, rombongan harus menumpang perahu selama 1 jam dan perjalanan belasan kilometer ke lokasi panen raya.

Di tengah Pulau yang berbatasan dengan Provinsi Aceh ini sejauh mata memandang tampak hamparan sawah menguning. Gubsu H. Gatot Pujo Nugroho, ST, M.Si mengungkapkan apresiasi upaya yang sudah dilakukan Bank Indonesia dan pemerintah  kabupaten yang sudah melakuka pendampingan terhadap Gabungan Kelompok Tani. Gubsu mengungkapkan kegembiraanya mengetahui hasil panen menunjukkan hasil yang menggembirakan. Usaha yang sudah dilakukan menurutnya telah berhasil, terbukti produktivitas lahan sawah meningkat mencapai dua kali lipat, yaitu dari yang 3-4 ton gabah per hektar menjadi 6,2 ton per hektar .

"Ini akan membantu kita mencapai target produksi. Di Sumut kalau prediksi angka ramalan kita nanti tahun 2015 adalah sebanyak 4,1 juta ton beras. Hari ini kondisi stok beras kita di Bulog Insya Allah aman dan bagus," ujarnya.

Panen raya padi bersama pada hari ini, lanjutnya, merupakan Program sosial yang digerakkan oleh Bank Indonesia yang dilakukan dalam upaya untuk meningkatkan pasokan bahan pangan oleh karena di Desa Pulau Kampai ini memiliki potensi yang cukup besar hal ini terlihat dari luas baku lahan sawah seluas 800 Hektar sehingga perlu mendapat dukungan untuk keberhasilannya.

"Kami melakukan Panen hari ini hasilnya 6,2 ton perhektar dari 800 hektar lahan yang dibina BI," katanya.

Untuk terus menyukseskan swasembada pangan yang merupakan salah satu program perioritas dalam pembangunan pertanian di Sumut, lanjut Gubsu lagi, dan juga merupakan arahan Presiden RI bahwa Indonesia harus mampu swasembada pangan sampai tahun 2017, berbagai program dan kegiatan telah digulirkan untuk meningkatkan produksi pertanian.

Hasil dari evaluasi selama ini, air dan sarana produksi merupakan faktor kunci untuk meningkatkan produksi. Sehingga untuk mengatasinya pemprovsu telah menggulirkan tiga kegiatan antara lain kegiatan pada tahun 2015 yakni rehabilitasi jaringan irigasi, optimasil lahan serta pengembangan mekanismne pertanian yang tujuannya untuk meningkatkan luas panen dan produktivitas.

Kabupaten Langkat, katanya lagi, merupakan salah satu lumbung beras di Sumut dan mampu swasembada beras setiap tahunnya.LAngkat menurutnya adalah penghasil beras terbesar ke tiga di Sumut.

"Beberapa waktu lalu saya sudah berkunjung ke Langkat, insya Allah kita anggarkan melalui komisi C DPRD Sumut untuk penanggulangan banjir dan pengairan," ujarnya.

Lebih lanjut Gubsu juga meminta agar program CSR berupa pengelolaan lahan produktif itu dipertahankan.

"Dalam rangka HUT Pemprovsu, pihaknya juga sedang membentuk panitia untuk bekerjasama dengan BI, BNI Mandiri Bank Sumut dalam CSR-nya," Ujarnya lagi.

Selain itu, lanjut Gubsu, pemprovsu juga berharap Kabupaten Langkat dapat terus berupaya untuk mengurangi alih fungsi lahan pertanian sehingga luas baku lahan sawah dapat dipertahankan. Selanjutnya juga dibutuhkan peningkatan dukungan anggaran pembangunan pertanian melalui APBD kaupaten Langkat termasuk dana untuk memonitoring kegiatan di Kabuaten Langkat.

Sementara itu Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu menyampaikan Kabupaten Langkat ada sebanyak 23 Kecamatan dan sebanyak 20 kecamatan merupakan lahan persawahan termasuk salahsatunya di desa Pulau Kampai kecamatan Pangkalan Susu.

"Alhamdulillah seperti yang disampaikan Pak Gubernur ini yang di Pulau Kampai itu hanya satu kecamatan dan kita di kebupaten Langkat ada 32 Ribu hektar. Insya Allah semua tidak ada masalah," harapnya.

Untuk masalah banjir yang terjadi pada waktu lalu, itu tidak menjadi permasalahan terhadap produksi beras.

"Pada waktu itu dari provinsi sudah membantu bibit dan sudah kami terima," katanya.

Sementara itu, Ketua komisi C DPRD Sumut H Muchrid Nasution SE dalam kesempatan yang sama mendukung penuh program CSR dalam swasembada beras di Provinsi Sumut. "Kita harapkan ditangani serius untuk ekonomi mikro. Kami juga harapkan tidak hanya di daerah Pulau Kampai ini saja tapi daerah-daerah di seluruh provinsi Sumut dan kami akan mendukung program ini," tegas

Kepala Dinas Pertanian Sumut M Roem menambahkan, Kabupaten Langkat merupakan salah satu lumbung beras di Provinsi Sumut, Produksi padi di Kabupaten Lamgkat pada tahun 2013 sebesar 407.904 Ton gabah kering giling dan kabupaten Langkat juga merupakan penghasil padi ketiga terbesar di Sumut.

Produksi padi tersebut, lanjutnya masih berpotensi untuk ditingkatkan, apalagi rata-rata produktivitas di Kabupaten Langkat terus mengalami peningkatan yang disebabkan meluasnya penggunaan teknologi pertanian serta meningkatnya penggunaan sarana prasarana pertanian.

Untuk itu, dibutuhkan kerja keras dan kerja cerdas dan perlu fokus untuk mencapai target produksi dan sasaran strategis yang telah ditetapkan.

Lebih lanjut, Roem mengatakan kebutuhan akan beras terus meningkat setiap tahunnya sesuai dengan meningkatnya jumlah penduduk. Pada tahun 2015 target produksi padi Sumut sebesar 4.155.590 Ton gabah kering giling. Atau naik 14,51 % jika dibanding dengan produksi padi pada angka sementara (ASEM) 2014. "Target produksi tersebut dapat dicapai jika kita bersungguh-sungguh dan bekerja keras untuk memberhasilkannya," ujarnya

Oleh karena itu, katanya lagi kita harus bekerja keras untuk mencukupi kebutuhan pangan dan kita semua harus bahu membahu untuk mendukungnya, khususnya meningkatkan produksi padi.

Dalam kesempatan itu, selain melakukan panen raya padi, Gubsu juga menyerahkan bantuan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) kepada petani setempat. Bantuan Alsintan meliputi, Mini Tractor, Hand Tractor dan rice transplanter. Bantuan ini juga diproyeksikan bagi upaya daerah untuk mendorong peningkatan kesejahteraan petani khususnya di Desa Pulau Kampai.

Ihwanudidin, salah satu petani Desa Pulau Kampai kecamatan Pangkalan Susu mengungkapkan kegembiaraan atas kedatangan orang nomer satu di Pemprovsu dan juga atas biaan yang dilakukan pihak Bank Indonesia terhadap petani seperti mereka.

"Dulu lahan 850 hekar ini merupakan Rawa setelah ada bantuan dari pihak Pemprovsu dan dilanjutkan pihak BI Alhamdulilah saat ini seperti yang kita lihat sudah bisa menghasilkan padi pada lahan 800 hekter dan satu hektarnya menghasilkan 6,2 ton padi," katanya.

Jenis padi yang dipanen saat ini, lanjutnya adalah jenis padi ramos. "Kalau orang bilang beras sipirok atau kami sebut disini  Sigunang jenis yang lebih baik dari ramos," katanya.(dks,nn)

DPP NasDem Perintahkan NasDem DKI

 Cabut Hak Angket untuk Ahok


DPP NasDem Perintahkan NasDem DKI Cabut Hak Angket untuk Ahok Jakarta (MP.C)- Fraksi Partai NasDem di DPRD DKI ikut mendukung penggunaan hak angket terhadap Gubernur Basuki T Purnama (Ahok). DPP NasDem memerintahkan pengajuan hak angket itu dicabut!

"Dengan ini, DPP NasDem menginstruksikan kepada dewan wilayah untuk mencabut hak angket, mengundurkan diri dari hak angket," kata Sekjen Partai NasDem Patrice Rio Capella di Kantor DPP Partai NasDem, Jl RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (2/4/2015). Dalam jumpa pers tersebut, Rio ditemani oleh Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Bestari Barus, Ketua DPP NasDem Enggartiasto Lukita, dan Ketua Fraksi NasDem DPR Victor Laiskodat.

NasDem memahami bahwa hak angket adalah hak dewan untuk memeriksa secara detail. Meski begitu, kini Ahok telah melaporkan masalah 'dana siluman' yang tak bisa dipisahkan dari peristiwa munculnya hak angket itu.

NasDem menghormati proses hukum itu. Baiknya, penganggaran harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

"Khusus tentang APBD terutama atas selisih perhitungan anggaran Rp 12,1 triliun untuk UPS, buku, dan lain-lain yang tidak diajukan dan bukan kebutuhan utama masyarakat jakarta, agar segera diselesaikan di jalur hukum, sehingga tidak mengganggu," kata Rio.(dtn)

Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2015

Wagubsu Harapkan Industri Jasa Keuangan Tingkatkan Kontribusinya Tumbuhkan Ekonomi Sumut

Medan,(MP.C)
Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Ir. H. Tengku Erry Nuradi, M.Si berharap industri jasa keuangan dapat mendongkrak laju pertumbuhan ekonomi Sumut tahun 2015. Kontribusu berharap industri jasa keuangan tahun 2014 tercatat dalam kisaran 0,09 persen.

Harapan tersebut disampaikan Wagubsu acara Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2015 di Grand Ballroom Hotel Aryaduta, Jl Balai Kota Medan, Selasa (24/2/2015).

Hadir dalam acara itu Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 5 Sumatera Ahmad Soekro Tratmono, Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Sumut H Erwin Dali¬munthe SH, Kepala Badan Pengawan Keuangan dan Pembanguna (BPKP) Sumut Mulyana, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Wilayah IX Sumut Aceh Difi Ahmad Johansyah, Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Sumut Hj Sabrina MSi, para pimpinan Perbankan di Sumut dan peserta lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wagubsu menyatakan, pertumbuhan ekonomi Sumut tahun 2014 lalu tercatat 5,23 persen. Angka tersebut akan meningkat significant jika pertumbuhan industri jasa keuangan mengalami kenaikan diatas 0,09 persen, termasuk jasa keuangan bidang asuransi.

“Jika jasa keuangan asuransi dapat tumbuh, terutama asuransi syariah, saya yakin akan mempengaruhi perumbuhan ekonomi Sumut tahun 2015,” ujar Wagubsu.

Wagubsu yang juga selaku Ketua Umum (Ketum) Dewan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumut mengatakan, perbankan syariah memiliki prospek cerah di Sumut, karena dapat diterima seluruh masyarakat lintas agama.

“Perbankan di Sumut perlu melakukan terobosan baru dalam mengembangkan perbankan syariah dan asuransi syariah,” saran Wagubsu.

Pertumbuhan ekonomi Sumut juga harud sidukung sector lain seperti pertanianm kehutanan dan perikanan serta sektor perdagangan.

“Sektor pertanian, kehutan dan perikanan tahun 2014 menyumbang 1,1 persen. Sedang sektor perdagangan mencapai 1,2 persen,” sebut Wagubsu.

Lebih jauh Wagubsu mengharapkan, Perbankan di Sumut juga mendorong sektor swasta dalam bidang investasi, terutama dalam upaya peningkatan kualitas produksi pertanian, pengembangan industri pengolahan serta mendorong tumbuhnya sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

“Dengan demikian, Pemerintah Daerah dapat berkonsentrasi melakukan investasi non komersil seperti pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana umum. Sinergi antara pemerintah dengan perbankan akan mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi di Sumut,” ucap Wagubsu.

Tidak lupa Wagubsu mengimbau lembaga keuangan di Sumut meningkatkan kucuran dana bantuan usaha berbasis kerakyatan.

“Sangat baik jika perbankan mengutamakan sector keuangan pro rakyat yang berbasis kearifan lokal,” harap Wagubsu.

Sementara Kepala OJK Regional 5 Sumatera, Ahmad Soekro Tratmono mengatakan, proses pemulihan industri keuangan yang merupakan bagian dari pemulihan ekonomi global belum tuntas terlaksana seperti apa yang diinginkan. Industri keuangan masih menghadaoi tantangan dalam bidang penguatan industri keuangan. Kendala tersebut tidak hanya dialami Sumut, namun juga berbagai daerah, terutama menjelang implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) di tahun 2016.

“Tahun 2015 merupakan tahun terakhir. Setidaknya ada 3 isu strategis yang perlu mendapatkan solusi integratif, yakni bagaimana optimalisasi sector jasa keuangan agar terwujud kestabilan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan serta mengoptimalkan akses keuangan dan kemandirian finansial kepada seluruh masyarakat Indonesia dalam memndukung pembangunan nasional,” jelas Ahmad.

Ahmad juga mengatakan, pertumbuhan Produk Domestik regional Bruto (PDRB) Sumut akhir tahun 2014 tercatat sebesar 6,35 persen. Hal ini diyakini berpotensi besar bagi market share pertumbuhan jasa keuangan di Sumut. Meskipun penciptaan lapangan kerja masih merupakan pekerjaan rumah yang terus berlanjut untuk diselesaikan, namun dengan outcomes pembiyaan/kredit di Sumut mencapai Rp166,87 Triliun (hingga akhir tahun 2014), dan76,26 persen diantaranya merupakan pembiayaan/kredit produktif.

Ahmad optimis bahwa injeksi jasa dana di sector riil perekonomian akan mendorong penciptaan lapangan kerja baru bagi tenaga kerja produktif yang jumlahnya terus bertambah. Selain itu, hal ini diharapkan akan meningkatkan akselerasi strata masyarakat Sumut masuk ke kelas menengah.

“Bila hal ini dapat kita pertahankan dan tingkatkan, maka sumbangsih pertumbuhan ekonomi Sumut yang lebih tinggi dari angka harapan tahun 2015 sebesar 6,28 persen oleh industri Jasa keuangan bukan hal yang mustahil untuk diwujudkan,” ujarnya.  

Ahmad juga mengatakan, antisipasi terhadap seluruh kerangka pertumbuhan industry jasa keuangan nasional dan regional, perlu dilakukan dengan lebih dini mengetahui permasalahan yang menghambat pertumbuhan industry secara berhati-hati (prudent), namun tetap sinergis dengan program percepatan pembangunan ekonomi nasional begitu juga dengan pandangan pemerintah.

“Kami menilai penyediaan infrastruktur dasar yang mampu menciptakan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru didaerah ini, perlu mendapatkan perhatian khusus,” katanya.

OJK juga secara berkesinambungan mengarahkan pengembangan sektor jasa keuangan khususnya di Sumut secara optimal bagi peningkatan ekonomi regional dan nasional melalui inisiatif strategis yaitu mendorong pembiyaan pembangunan infrastruktur melalui mekanisme pasar modal, memonitor realisasi target Rencana Bisnis Bank di Tahun 2015, khususnya terhadap target pembiyaan agar sinergis dengan rata-rata pertumbuhan pembiayaan nasionala sebesar 16,46 persen, penguatan lembaga jasa keuangan sleain perbankan melalui beberapa inisiatif termasuk pengawasan dan pembinaan Lembaga Keungan Mikro (LKM), penguatan pembangunan ekonomi yang sinergis dengan pelestarian lingkungan melalui green lending model, penguatan sector jasa keuangan syariah melalui inovasi produk/jasa keuangan, dengan kompetensi sumber daya insane.

Untuk menciptakan akses keuangan, kemandirian dan keamanan financial yang lebih baik dan komprehensif, Ahmad berharap setiap lembaga keuangan di Sumut dapat mendorong strategi bisnisnya melalui perluasan layanan keuangan tanpa kantor dalam rangka kuangan inklusif.

“Dua bank umum yang berkantor pusat di Sumut diharapkan menjadi tuan rumah di provinsinya sendiri terhadap program inklusif tersebut,”  tutup Ahmad.(dks,nn)

Ny. Sutias Ikut Jajal Jeram Sungai Sibiru-Biru

Sibiru-Biru,(MP.C)
Ketua Badan Koordinasi Kegiatan kesejahteraan Sosial (BK3S) Sumut Hj. Sutias Handayani Gatot Pujo Nugroho ,Sabtu (28/2) mengujungi objek wisata sekaligus mengarungi sungai Sibiru-biru Kabupaten Deli Serdang.

Setelah melepas peserta lomba arung jeram  yang merupakan mahasiswa pencinta alam, tokoh perempuan Sumut ini tak merasa canggung untuk mencoba mengarungi sungai dengan jarak tempuh lebih kurang 5 kilometer. Dimulai dari start Lau Seruwai hingga Pantai Biru-Biru.

Menggunakan sampan karet  dan  rompi pelampung lengkap dengan helm kuning, istri orang nomor satu Sumut ini dengan semangat menelurusi arus sungai yang lumayan deras. Meski sesekali  sampan menghantam batu.

Kawasan Sibiru-biru terletak di Kecamatan Sibiru-biru Kabupaten Deli Serdang itu tak hanya sebagai objek wisata di Sumatera Utara juga lokasi uji nyali arung jeram tingkat nasional. Maka tak heran pada bulan Oktober setiap tahun dijadikan lokasi perlombaan dan menghadirkan peserta dari Jakarta, Bandung dan daerah lainnya.

Sutias tak sendiri melakukan arung jeram ada sejumlah kepala SKPD seperti Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Baharuddin Siagian SH MS, Kadis Pariwisata Sumut E Marbun , serta Ketua Harian BK3S Sumut Junaidi Parapat juga Camat Sibiru-biru Khairul Azzam

Pada kesempatan itu Sutias berpesan agar aliran sungai dan alam sekitar untuk dipelihara dari limbah. Untuk diwariskan generasi mendatang. "Apa yang akan kita berikan pada anak cucu nantinya, bila kita tidak bisa menjaga dan melestarikan lingkungan khususnya aliran sungai,"paparnya.

Sutias juga mengucapkan terima kasih atas diselenggarakan kegiatan yang melibatkan mahasiswa dan pemerintah setempat, agar memotivasi  memajukan objek wisata dan juga sarana edukasi lingkungan.

Dengan keikutsertaan SKPD tersebut Sutias juga berharap agar tak hanya objek wisata mendapat perhatian juga insfrastruktur yang dinilai masih kurang baik. "Bila objek wisata sudah baik tentunya harus didukung dengan jalan menuju lokasi, hingga bisa meningkatnya jumlah wisata ke lokasi tersebut,"katanya.

Pada kesempatan yang sama Camat Sibiru-Biru Khairul Azzam mengaku tak menyangka akan hadirnya istri Gubsu ini, terlebih lagi turut ikut arung jeram. Ini membuktikan keperdulian masalah sosial mulai dari pendidikan, kesehatan, lingkungan dan bidang lainnya.

Selain itu dengan lomba arung jeram membuat wilayah kerjanya membuat semakin terkenal dan akan menarik banyak wisata berkunjung.

Menurutnya Sibiru-biru tak hanya memiliki objek wisata air, melainkan juga hasil perkebunan dan pertanian.
"Wisatawan tak hanya disajikan keindahan alam juga hasil perkebunan yang berlimbah dan berkualitas,"paparnya(dks,nn)

Akan Diperiksa Kasus Samad, Syahrini 

Peragakan 'Maju Mundur Cantik'

 Akan Diperiksa Kasus Samad, Syahrini Peragakan Maju Mundur Cantik Jakarta (MP.C)- Penyanyi Syahrini datang ke kantor hukum Hotman Paris Hutapea, di Gedung Summitmas 1, lantai 18, Jl Sudirman, Jakarta. Setelah itu rencananya Syahrini akan ke Mabes Polri bersama Hotman Paris ke Mabes Polri.

Artis mantan rekan duet penyanyi Anang Hermansyah itu tiba di kantor Hotman sekitar pukul 10.15 WIB, Senin (2/3/2015).

Dia mengenakan kemeja warna putih dan celana jins biru muda dan tidak lupa memakai kacamata hitam. Dia datang didampingi manajernya yang merupakan adiknya yang memakai jilbab loreng-loreng.

Syahrini belum mau menjelaskan maksud kedatangannya. Dia melempar senyum sambil mengucapkan kalimat yang menjadi trade mark-nya itu.

"Mau maju mundur cantik," katanya sambil memperagakan gayanya yang terkenal itu.

"Mengapa dipanggil Mabes Polri?" tanya wartawan.

"Mungkin orang Mabes kangen sama aku. Ini (saya) baru pulang dari daerah," imbuh penyanyi yang sering berdandan glamor ini.

Syahrini akan diperiksa terkait kasus Abraham Samad di Mabes Polri. Polisi menyebut dia kenal dengan Feriyani Lim, wanita yang mengadukan Abraham dalam kasus pemalsuan dokumen kependudukan. Feriyani sendiri juga telah berstatus tersangka kasus yang sama.(dtn)

Akan diperiksa terkait kasus Samad, 

Syahrini sambangi Hotman Paris

 Akan diperiksa terkait kasus Samad, Syahrini sambangi Hotman ParisJakarta (MP.C) - Artis nyentrik Syahrini mendatangi kantor Hotman Paris & Partners di Gedung Summitmas I, Lantai 18, Jl. Jend Sudirman, Jakarta Pusat. Kedatangan Syahrini terkait namanya yang disebut-sebut dalam lingkaran kasus Ketua KPK nonaktif Abraham Samad.

Pantauan merdeka.com, Senin (2/3) Syahrini datang sekitar pukul 10.20 WIB. Syahrini yang mengenakan blus warna putih dan pakai kaca mata hitam itu datang ditemani oleh kakaknya.

"Iya nanti ya nanti," kata Syahrini kepada awak media sembari senyum.

Selanjutnya Syahrini masuk ke dalam kantor Hotman Paris. Rencananya, Syahrini hari ini juga akan diperiksa Bareskrim Mabes Polri.

Seperti diketahui, Kabareskrim Komjen Budi Waseso membenarkan rencana pemanggilan Syahrini. Hal itu karena Syahrini diduga mengenal dan dekat dengan Feriyani Lim. Keduanya dikabarkan kerap bergaul sebagai sesama perempuan sosialita.

"Ya intinya siapa saja yang ada kaitannya pasti akan kami panggil untuk dimintai keterangan," kata Budi dalam pesan singkat kepada wartawan, Senin (16/2).(mc)

Zulkifli Jadi Ketum PAN, PPP Romi: 

Kita Welcome Kalau Gabung ke KIH

Zulkifli Jadi Ketum PAN, PPP Romi: Kita Welcome Kalau Gabung ke KIHJakarta - Zulkifli Hasan terpilih sebagai Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) periode 2015-2020. Ada isu muncul dengan keberadaan Sutrisno Bachir di belakang Zulkifli bakal membuat PAN mendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla.

PPP kubu Romahurmuziy mengatakan pihaknya akan terbuka menyambut PAN dipimpin Zulkifli jika satu visi dengan Koalisi Indonesia Hebat.

"Ya kita apa aja welcome. Semua partai lain juga welcome. Kalau mau bergabung (ke KIH) silakan saja. Sikap kita welcome lah. Yang penting tujuan baik buat negara," kata Ketua DPP PPP kubu Romi, Arman Remy saat dihubungi, Senin (2/3/2015).

Dia menyebut arah dukungan politik adalah kebijakan internal PAN. Menurutnya, PAN punya hak otonomi untuk tetap di Koalisi Merah Putih (KMP) atau KIH.

"Ya Kalau mungkin PAN mau bergabung ke KIH, ya silakan. Itu kan hak otonomi mereka, ya kan. Kita enggak mau campur politik internal mereka. Silakan saja, kalau mau, selamat bergabung dengan kita," tuturnya.

Seperti diketahui, Zulkifli menang dalam pemungutan suara atas calon incumbent Hatta Radjasa di kongres PAN. Mantan Menteri Kehutanan ini hanya unggul 6 suara.

Adapun politisi senior PAN Sutrisno Bachir digadang-gadang akan menjadi Ketua Majelis Pertimbangan Partai. Seperti diketahui, Sutrisno Bachir adalah sosok yang mendukung Jokowi-JK.(dtn)

Polresta Banda Aceh tes urine 

1.200 anggota dan perwira

Polresta Banda Aceh tes urine 1.200 anggota dan perwiraBanda Aceh (MP.C)- Sebanyak 1.200 personel Polresta Banda Aceh termasuk sejumlah perwira diperiksa urine, Senin (2/3) di Mapolresta. Pemeriksaan urine ini merupakan kegiatan rutin untuk mengantisipasi dan upaya pencegahan anggota polisi terlibat narkoba.

Pantauan merdeka.com, sejak pukul 07.00 WIB Mapolresta Banda Aceh penuh dengan personel polisi. Anggota Polresta Banda Aceh antre mengambil formulir dan mengambil botol tempat urine, kemudian di depan toilet polisi antre untuk mengambil sampel urine.

Wakapolresta Banda Aceh, AKBP Sugeng HS mengatakan, ini merupakan bukti bahwa pihaknya tidak main-main dengan narkoba. Pemeriksaan urine ini sebagai langkah agar anggota polisi tidak terlibat narkoba.

"Ada 1.200 personel polisi kita periksa urine, termasuk sejumlah perwira yang ada di Polresta Banda Aceh," kata AKBP Sugeng HS, Senin (2/3) di Mapolresta Banda Aceh.

Sugeng mengaku bila kedapatan personel polisi yang terlibat narkoba akan langsung dipecat. Karena ini memang sudah perintah dari Kapolri agar polisi harus terbebas dari narkoba.

"Kalau kedapatan, langsung kita pecat, kita tidak main-main dalam hal ini," tegasnya.(mc)
Pekan Olahraga Dan Seni TK/PAUD Ke- X
Se Kecamatan Medan Tembung Di Gelar
 
Medan ( MP.C )
            Anak usia dini merupakan cikal bakal pembentukan generasi emas yang harus terus diupayakan pembinaannya sebagai langkah membangun bangsa kedepannya, dengan memiliki generasi emas ini tentunya akan semakin yakin bahwa bangsa Indonesia umumnya dan masyarakat Kota Medan khsusunya akan semakin memiliki peradabaan yang tinggi dimasa mendatang.
            Hal ini dikatakan Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S Msi saat membuka secara resmi pelaksanaaan Pekan Olahraga Dan Seni tingkat Taman Kanak-Kanak (TK)/Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)  yang ke-X se Kecamatan Medan Tembung, Sabtu (21/2) di halaman Kantor Camat Medan Tembung Jalan Kapten M Jamil Medan.
            Hadir dalam kesempatan itu Bunda PAUD Kota Medan Nyonya Hj Rita Maharani Eldin SH yang juga ketua TP PKK Kota Medan, panitia pelakasa Porseni TK/PAUD Nonya Nurasiyah Nasution, Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan Drs Mara Sutan Siregar, Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Drs Abdul Azis, para guru TK dan Guru PAUD se Kecamatan Medan Tembung.
            Dikatakannya, TK dan PAUD sebagai pendidikan awal harus terus ditingkatkan kualitasnya terutama memberikan pendidikan dasar karakter dan kreatifitas anak, melalui berbagai perlombaan yang ada di Porseni ini diharapkan nantinya anak-anak pendidikan usia dini akan semakin pandai mengembangkan dirinya sendiri, semakin memiliki karakter yang kuat dan cerdas.
            “ Porseni ini untuk menggerakkan anak usia dini, mendidiknya, mengembangkan bakatnya dibawah pengawasan para guru, tentunya pemerintah kota dan Bunda PAUD Kota Medan mendukung dalam rangka mengedukasi mereka, dengan cara menggelar perlombaan agar mereka lebih bergairah, dan disinalah nantinya mereka akan memahami apa yang selama ini dipelajari dan mengembangkannya, “ ujar Eldin.
            Camat Medan Tembung Muhammad Mulia Nasution Msi mengatakan, Porseni TK/PAUD ini merupakan agenda tahunan yang degelar setiap tahunnya, dan menjadi kehormatan karena kegaiatan ini di gelar di kantor Camat Medan Tembung, diharapkan dengan kehadiran Walikota Medan berseta Bunda PAUD Kota Medan nantinya akan memotivasi dan menambah gairah serta semangat bagi anak-anak TK/Paud dalam mengikuti lomba, Porseni ini  untukmengembangkan kreatifitas serta bakat para anak didik.
            Menurutnya, perkembangan TK dan PAUD yang ada di Medan Tembung terus meningkat  semantara animo anak didik yang masuk di TK/PAUD ini setiap tahun jumlahnya bertambah, peningkatan ini seiring dengan program Bunda PAUD kecamatan yang terus meningkatkan kualitas guru mengambangkan sarana dan prasarana PAUD yang ada di Kecacamatan Medan Tembung.
            Sementara itu Bunda PAUD Kecamatan Medan Tembung Nyonya Mariance Indra Mulia selaku koordinator pelaksana menjelaskan, kegiatan Porseni TK/PAUD ke X se Kecamatan Medan Tembung ini merupakan kerja sama Kecamatan Medan Tembung, Bunda PAUD Medan Tembung, GOPTKI dan IGTKI Medan Tembung.
            Dijelaskannya, jumlah TK di Medan Tembung sebanyak 18 TK sedangkan PAUD sebanyak 11 PAUD terdiri dari PAUD Binaan dan PAUD Mandiri, kegiatan Porseni ini berlangsung satu hari dengan kegiatan, lomba mewarnai, lomba Senam, lomba Menari, Kolase (isi gambar) dan lompat Simpai. (Rina)
 
Dzikir  & Doa Untuk Medan Lebih Baik
 
Medan ( MP.C )
                Seribuan warga menghadiri acara dzikir dan doa bersama yang diselenggarakan Pengurus Daerah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (PD  IPHI) Kota Medan di  Masjid Al Osmani Jalan Kol L Yos Sudarso Km 18, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Sabtu (21/2). Selain meningkatkan tali silaturahmi dan memperkuat  ukuwah Islamiyah, melalui dzikir dan doa bersama ini diharapkan Kota Medan terhindar dari segala bentuk bencana dan selalu mendapat ridho serta rahmat dari Allah SWT.
                Dzikir dan doa bersama yang dipimpin KH  DR Amiruddin MS Ph.D  turut dihadiri Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi, Ketua PW IPHI Sumut H Ahmad Husin SE, Ketua Bani Rois Hj Lelawati syahrial, Ketua PD IPHI Kota Medan Drs Farid Wajedi MSi, pimpinan SKPD, Camat Medan Labuhan Arrahman Pane, pengajian ibu-ibu, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, keluarga besar IPHI Kota Medan serta warga sekitar.
                Menurut Wali Kota, dzikir dan doa bersama ini penting dilakukan. Di dalam dzikir dan doa bersama ini,  semua yang hadir berdoa dan mengingat keagungan Allah, sekaligus bersyukur atas apa yang telah diberikan selama ini. “Yang lebih penting lagi kita berdoa bersama agar Kota Medan tetap aman dan kondusif, serta terhindar dari segala bentuk bencana. Semoga  Kota Medan yang kita cintai ini ke depannya menjadi lebih baik lagi,” kata Wali Kota.
                Kemudian Wali Kota mengungkapkan, banyak program yang tengah dijalankan Pemko Medan saat ini seperti perbaikan infrastruktur, peningkatan derajat kesehatan masyarakat, meningkatkan kualitas pendidikan serta memberikan pelayanan administrasi kependudukan yang cepat dan tanpa dikutip biaya kecuali yang sudah tertera dalam peraturan daerah (perda).
                Khusus untuk pendidikan, Wali Kota tidak ingin ada anak-anak usia sekolah yang tidak sekolah akibat ketiadaan dana orang tuanya. Pemko Medan siap untuk membantu sehingga ana-anak itu bersekolah kembali. “Pendidikan itu sangat penting untuk masa depan sang anak. Untuk itulah Pemko Medan siap membantu,” ungkapnya.
                Sementara itu selain memimpin dzikir dan doa bersama, Al Ustadz KH DR Amiruddin MS juga memberikan tausiah. Dikatakannya, yang mendorong orang bebruat baik dan tidak baik adalah kalbu. Untuk itulah kalbu harus dipelihara, salah satunya melalui dzikir. “Melalui dzikir, kalbu semakin bersih dan lebih tenang,” ujar Amiruddin.
                Di samping membersihkan kalbu, Amiruddin juga berharap dzikir yang dilaksanakan ini  dapat menjadikan Kota Medan,  khususnya Kecamatan Medan Labuhan dan Medan Belawan menjadi lebih aman dan kondusif serta selalu diberkati dan diridhoi Allah SWT. Untuk itulah Amiruddin mengajak semua yang hadir supaya memperbanyak berdzikir.(Rina) 
 
Warga Medan Semakin Antusias Ikuti Car Free Day
 
Medan (MP.C  )
                Antusiasme masyarakat mengikuti car free day  yang digelar rutin setiap  Minggu pagi semakin tinggi. Terbukti, Minggu (22/2),  seribuan warga dengan penuh semangat mengikuti serangkaian kegiatan yang digelar dalam rangka mensosialisasikan kepada masyarakat untuk menurunkan ketergantungan terhadap kenderaan bermotor dengan membawa anggota keluarganya masing-masing. Selain bersepeda dan senam bersama, car free day juga diisi dengan perlombaan mewarnai untuk siswa Pendidikan Anak usia Dini (PAUD)  dan Sekolah Dasar (SD).
                Dengan menggunakan pakaian olahraga, warga telah ramai  berkumpul di Jalan Sudirman Medan, persis di depan rumah dinas Wali Kota sekitar pukul 06.00 WIB. Di samping warga,  Kajati Sumut M Yusni SH MA, Dandim 0201/BS Letkol Kav Setiawan Arismunandar, Wakapolresta Medan AKBP Yusuf Hondawan Tri Naibaho, Danyon Marhanlan Belawan I Mayor Mar Yustinus Rudiman  serta sejumlah pimpinan SKPD, camat dan lurah se-Kota Medan juga  mengikuti car free day.
                Car free day dimulai sekitar pukul 06.30 WIB  yang diawali dengan kegiatan fun bike. Sepeda santai ini diikuti Wali Kota, Kati Sumut, Dandim 0201/BS, Wakapolresta Medan, Danyon Marhanlan I Belawan, pimpinan SKPD, camat, lurah serta warga. Setelah itu dilanjutkan dengan senam bersama yang dipandu sejumlah instruktur senam.
                Bersamaan itu persis di sebelah rumah dinas Wali Kota, digelar lomba mewarnai untuk anak-anak tingkat PAUD dan SD. Mereka hadir didampingi orang tua maupun  gurunya masing-masing. Baik orang tua maupun guru terus memberikan motivasi agar sang anak mampu menghasilkan gambar yang lebih baik.
                Wali Kota mengatakan, car free day dilaksanakan  setiap minggu untuk membuka ruang berolahraga bagi masyarakat. “Kita setiap minggu memberikan tempat bagi masyarakat untuk berolahraga dengan menutup sejumlah ruas  jalan di Sudirman mulai pukul 06.00 sampai 10.00 WIB. Selain berolahraga, kita juga mensosialisasikan kepada masyarakat untuk mengurangi ketergantungan terhadap kenderaan bermotor guna mengurangi emisi gas buang,” kata Wali Kota.
                Guna memeriahkan car free day sekaligus mengenalkannya lebih dini kepada anak-anak kata  Wali Kota, sejak tiga pekan terakhir kegiatan ini diisi dengan lomba mewarnai bagi anak-anak PAUD dan SD. “Kita ingin mengajarkan kepada anak-anak agar mereka setelah dewasa nanti hidup sehat tanpa menghirup emisi gas buang kenderaan bermotor. Di samping itu kita juga memberikan kesempatan kepada anak-anak anak-anak berkreatifitas melalui gambar-gambar yang diwarnainya,” ungkapnya.
. (Rina)
           Walikota Medan Resmikan Majid Al Ridho
 
Medan ( MP.C )
            Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin menginginkan pembinaan mental dan spritual generasi muda harus terus dilakukan dimanapun mereka berada baik di keluarga, lingkungan rumah, sekolah termasuk di Majid selain sebagai tempat beribadah juga sebagai salah satu sarana pembinaan generasi muda yang menjadi harapan bangsa.
            Hal ini dikatakannya saat meresmikan Masjid Al Ridho Jalan Gaperta Ujung Minggu (22/2). Hadir ketua MUI Medan Prof DR HM Hatta, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumut Drs H Tohar Bayoangin, unsur Muspika Kecamatan Medan Helvetia dan Tokoh masyarakat serta tokoh agama Medan Helvetia.  
            Dikatakannya, ancaman bahaya narkoba terhadap para generasi muda yang sudah mengkhawatirkan ini pembinaannya tidak bisa mengandalkan dari sekolah saja, tetapi peran orang tua untuk terus mengawasi dan meperhatikan aktifitas para anak-anaknya setiap hari, selain itu itu juga Majid sebagai sarana pembeninaan mental dan spritual, Masjid juga mewarnai dengan kegiatan menarik minat generasi muda
            “ Saya minta kepada Badan kenaziran Masjid Al Ridho untuk selalu membuka pintu Masjid ini untuk kegiatanh keagamaan sosial dan budaya, denikian juga pembinaan masyarakat khususnya pembinaan para generasi muda sekitar, “ ujar Eldin.
             Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Medan Prof DR HM Hatta mengatakan, Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin adalah sosok pemimpin yang peduli dan sibuk untuk menata kota, tujuan hanya satu yakni untuk mensejahterakan masyarakat, sebagai yang diberikan amanah beliau berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat Kota Medan.(Rina)
 
Wali Kota Tinjau
Gudang Penyimpanan Beras

Medan ( MP.C  )
Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi meninjau gudang penyimpanan beras di Jalan Sibayak Medan, persisnya depan Medan Mall, Senin (23/2). Selain untuk mengecek harga beras yang kabarnya naik belakangan ini, peninjauan juga dilakukan untuk memastikan stok beras di kota Medan tersedia dan mencukupi kebutuhan warga Kota Medan.
Sejumlah distributor beras yang ditemui Wali Kota di gudang penyimpanan beras, mengaku harga beras, terutama jenis IR tidak naik. Saat ini harga jual beras jenis IR di kisaran Rp.9.000/kg. Selain itu stok beras yang ada pun mencukupi, sehingga dipastikan mampu memenuhi permintaan masyarakat.
Menurut Johan (55), salah seorang distributor beras sekaligus pemilik gudang yan g ditemui di lokasi mengungkapkan, harga beras,  terutama jenis IR tidak naik. Malah pria bedarah Tionghoa yang berfostur tubuh kurus dan tinggi itu mengaku harganya justru mengalami penurunan
"Harga beras tidak naik, justru mengalami penurunan dan kita jual dengan harga Rp.9.000/kg untuk jenis IR. Untuk stok beras, kita pastikan aman dan mampu memenuhi kebutuhan warga Kota Medan. Apalagi pasokan beras dari Kabupaten Deliserdang cukup banyak,” kata Johan.
Untuk mengecek harga dan stok beras, Wali Kota didampingi Kadis Perindustrian dan Perdagangan kota Medan Syarizal Arif  langsung  memasuki sejumlah gudang penyimpanan beras yang ada. Setelah memastikan stok beras mencukupi, mantan Sekda Kota Medan ini pun memastikan harga jual beras. Umumnya para distributor yang ditemui mengaku menjual harga beras Rp.9.000/kg untuk jenis IR.
Kepada wartawan, Wali Kota  mengatakan peninjauan ini dilakukan setelah mendapat informasi bahwasannya harga beras di pasaran mulai naik sehingga meresahkan warga, mengingat beras merupakan kebutuhan pokok. Berdasarkan hasil peninjauan yang dilakukan, ternyata harga beras turun.
“Setelah kita cek, harga beras sekarang turun Rp.9.000/kg, sebelumnya Rp,9.500/kg. Insya Allah bulan Maret depan, harga beras bisa menyentuh harga Rp.8000/kg untuk jenis IR. Penurunan ini terjadi karena ada tambahan pasokan dari Aceh, sebab di sana memasuki musim panen,” jelas Wali Kota.
Terkait dengan adanya kenaikan harga beras di tingkat pengecer mencapai Rp.500–Rp 1.000/kg, Wali Kota langsung menepisnya. Sebab, pihak Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Medan sudah mengecek langsung ke pedagang sampai tingkat pengecer. Hasilnya tidak ada kenaikan harga beras.
 “PD Pasar sudah turun untuk mengecek langsung harga beras di pasaran. Mereka tidak menemui adanya kenaikan harga beras, mungkin kenaikan harga itu hanya isu di kalangan para pedagang,” ungkap Wali Kota seraya menghimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan kabar kenaikan harga beras tersebut. (Rina)
 
Tidak Ditemukan Potensi
Merugikan Keuangan Negara
Medan (                            )
            Berdasarkan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI)  Perwakilan Sumatera Utara terhadap perjanjian pinjaman antara Pemko Medan dengan Pusat Investasi Pemerintah (PIP), terkait pembangunan 3 pasar di Kota Medan, tidak ada ditemukannya potensi merugikan keuangan negara. Pemeriksaan ini dilakukan atas permintaan PIP sendiri.
            Demikian terungkap Kepala BPK RI Perwakilan Sumut, Erwin SH MHum ketika menyampaikan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan pihaknya kepada Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi di Kantor BPK RI Perwakilan Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, Senin (23/2).  
            Erwin menjelaskan, Pemko Medan telah mengajukan pinjaman kepada  PIP untuk membangun pasar di Kota Medan. Namun pembangunan ini mengalami kendala, khususnya di Pasar Marelan. Berdasarkan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan anggotanya, ada lahan masyarakat yang sampai saat ini belum dibebaskan. Padahal lahan itu merupakan akses pintu masuk ke pasar.
          "Setelah kita lakukan pemeriksaan, tidak ditemukan adanya potensi merugikan kerugian negara. Artinya, kita tidak menemukan adanya tindak pidana korupsi. Namun untuk kerugian daerah dalam bentuk denda akibat keterlambatan atas peminjaman tersebut ada. Namun kerugian itu ditutupi oleh keuangan daerah yang dipindahkan ke PIP. Artinya, dari APBD ke APBN,” kata Erwin.
            Setelah hasil pemeriksaan ini diberikan BPK RI Perwakilan Sumut kata Erwin, kelanjutan atas pinjaman yang dilakukan Pemko Medan kepada PIP  itu sepenuhnya menjadi wewenang PIP.  “Hasil pemeriksaan BPK RI ini bukan merupakan saran. Jadi pihak PIP apakah akan melanjutkan pinjaman kepada Pemko Medan atau tidak itu sepenuhnya wewenang PIP,” jelasnya.
             Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi didampingi Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah Irwan Ritonga, Kepala Inspektorat Farid Wajedi, Kadis Perumahan dan Pemukiman Gunawan Lubis, Dirut PD pasar Beni Sihotang dan Kabag Aset Agus Suriono mengatakan, pihaknya telah menerima hasil pemeriksaan yang telah dilakukan BPK RI Perwakilan Sumut atas pembangunan 3 pasar tradisional yang menggunakan pinjaman dari PIP.
              Adapun tiga pasar tradisional yang dibangun itu yakni Pasar Marelan, Pasar Belawan dan Pasar Kampung Lalang. “Setelah dilakukan pemeriksaan oleh BPK RI, Alhamdulillah tidak ditemukan adanya potensi merugikan keuangan negara. Namun kendala ganti rugi atas lahan di pasar tersebut harus diatasi,’ jelas Wali kota.
               Setelah menerima hasil pemeriksaan ini, Wali Kota selanjutnya mengatakan pihaknya akan terus melakukan penilaian ulang atas lahan masyarakat yang akan di bebaskan guna dibayar ganti ruginya tersebut. Sebab, hal itulah yang menjadi kendala dalam pembangunan pasar tersebut. (Rina)
 
Wali Kota Marah
Kepling Takut Panas
 
Medan (  MP.C  )
                Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi  sempat  marah pada saat membuka kegiatan pembinaan mental, disiplin dan etos kerja kepala lingkungan (kepling) se-Kota Medan di  Lapangan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan  (P4TK) di Jalan Setia Budi, Kecamatan  Helvetia, Selasa (24/2).  
                Ketika hendak menyampaikan arahan di atas podium, Wali Kota melihat banyak kepling keluar  dari barisan dan memilih duduk di bawah pohon untuk menghindari terik matahari. Wali Kota lantas menegur para kepling. “Mengapa yang di bagian belakang itu pada duduk dan tidak ikut baris?” tegur Wali Kota.
                Meski sudah ditegur begitu namun masih banyak kepling yang tidak beranjak  dari duduknya dan santai berteduh di bawah pohon.  Dengan nada tinggi mantan Sekda Kota Medan itu kembali menegur.  
“Kegiatan yang kita laksanakan hari ini merupakan pembinaan mental, disiplin dan etos kerja seluruh kepling. Jadi  mengapa ada kepling yang baris dan tidak baris hanya karena panas, berarti asudah tidak ada kebersamaan lagi. Saya berdiri disini juga kena panas,” kata Wali Kota.
Sekda Kota Medan Ir Syaiful Bahri Lubis  sontak berdiri dari tempat duduknya dan langsung berlari menuju ke arah kepling yang  masih duduk-duduk tersebut.  Kemudian Asisten Pemerintahan (Aspem) Drs Musadat Naution, Kasatpol PP M Sofyan dan 21 camat ikut  berlari menyusul Sekda dari belakang.
Mereka selanjutnya minta kepling berdiri dan masuk barisan kembali. Untuk mencegah kepling duduk kembali di bawah pohon,  Aspem, Kasatpol PP dan 21 camat berdiri di belakang. Setelah melihat tak ada lagi kepling yang duduk, barulah Wali Kota menyampaikan arahannya.
Dihadapan 2001 kepling yang menghadiri kegiatan ini, Wali Kota mengatakan tujuan dilaksanakannya acara ini guna memperkuat karakter dan watak  yang harus dimiliki para kepling, guna menjalankan amanah dan kepercayaan masyarakat dengan penuh kesadaran, bersemangat dan bertanggung jawab.
                Kemudian Wali Kota mengingatkan, kepling merupakan pelayan masyarakat. Artinya, semua yang dikerjakan harus difahami sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat. Namun sampai saat ini Wali Kota mengaku, masih mendengar keluhan dari masyarakat ada kepling  yang kurang mampu dan tidak responsif untuk mengakomodir kepentingan masyarakat.
                Di samping itu tambah Wali Kota, masih ada kepling yang tidak berdomisili di lingkungan tempatnya tinggal. Akibatnya begitu masyarakat membutuhkan, mereka pun kesulitan menemui kepling yang  bersangkutan. Malah ada warga yang tidak kenal siapa keplingnya. Yang parahnya lagi, tidak jarang dilihat ketika kepling sedang membersihkan parit, warga justru nonton dari dalam rumahnya.
                “Kondisi ini terjadi akibat kepling tidak bermasyarakat dengan masyarakatnya. Padahal kepling merupakan corong dari pemerintah kota dan pemimpin di lingkungannya. Seharsunya kepling mampu mengayomi dan menggerakkan modal sosial di lingkungannya masing-masing,” ungkapnya.
                Untuk itulah selesai kegiatan ini, Wali Kota berharap seluruh kepling yang mengikutinya mengalami perubahan, baik mental, disiplin dan etos kerja sehingga ke depannya  menjadi kepling yang lebih baik lagi. Karenanya, Wali kota tak ingin kegiatan ini menjadi seremomial. “Jadi kegiatan ini harus ada output dan outcome-nya bagi kita smeua dengan wujud peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” harapnya.
                Selanjutnya Wali Kota me-warning seluruh camat dan lurah yang hadir untuk menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya, ikhlas dan penuh tanggung jawab. Dia tidak ingin mendengar lagi ada camat yang menekan lurah, sebaliknya lurah menekan kepling sehingga akhirnya kepling terpaksa menekan masyarakat.
                “Saya ingatkan hal seperti ini tidak terjadi lagi. Apabila ada lurah yang menekan kepling atau lurah ditekan camat, segera laporan kepada saya. Jadi saya minta bekerjalah dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab, serta layani masyarakat dengan sebaik-baiknya. Sebab, kita ini semua merupakan pelayan masyarakat,” ujarnya mengingatkan.(Rina)
 
Eldin Apresiasi Bhaksos Pengobatan
 Gratis Medan Amplas
 
Medan ( MP.C )
            Kegiatan bhakti sosial pelayanan pengobatan kesehatan gratis di kecamatan Medan Amplas yang digelar di  halaman kantor Camat Medan Amplas, Rabu (25/2) yang dibuka Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin, temukan 10 pasien yang terindikasi mengindap penyakit  serius, penemuan ini dari layanan kesehatan Pap Smear  yang perlu penanganannya lebih instensif lagi guna dirujuk kerumah sakit.
            Antusias masyarakat Medan Amplas untuk mendapatkan akses kesehatan secara gratis ini begitu besar sehingga melebihi target yang ditentukan panitia, adapun layanan kesehatan yang diberikan , adalah pemeriksaan kesehatan umum, gigi, paru, tulang, USG, Pap Smear, pemeriksaan gula darah, kolestrol, Asam urat, pemberian kaca mata baca, donor darah dan pemberian 500 paket tambahan makanan bergizi kepada anak sekolah dan balita.
            Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin mengatakan, kegiatan bahkti sosial di Medan Amplas ini berhasil menjaring 10 pasien yang terindikasi mengindap  penyaslkit yang serius sehinggas perlu penanganan lebih lanjut, pasien tersebut ditemukan dari layanan Pap Smear, inilah gunanya memeriksakan kesehatan secara dini, untuk itulah diharapkan kepada masyarakat jangan sungkan untuk datang  berobat ke rumah sakit mana saja atau ditempat-tempat kegiatan pelayanan kesehatah gratis.
            “ Dalam bahkti sosial ini kita telah menjaring 10 pesien yang terindikasi gejala penyakit serius, dan ini perlu ditangagani lebih lanjut ke rumah sakit provaider, saya imbau kepada masyarakat untuk mendatangi tempat pelayanan kesehatan gratis yang kita lakukan, “ ujar Eldin.
            Eldin memberikan mengapresiasi dan dukungan terhadap kegiatan bahkti sosial pelayanan kesehatan geratis yang digelar di kecamatan Medan Amplas bekerjasama Pemerintah Kota Medan dengan berbagai stakeholder, kegiatan ini dinilai positif sebagai langkah strategis menjadi bagian dari upaya bersama dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, salah satunya pelayanan kesehatan kepada masyarakat Medan Amplas dan sekitarnya, selain memberikan pelayanan kesehatan gratis event ini juga memberikan penyuluhan kesehatan untuk menyampaikan sosialisasi hidup sehat kepada warga.
  Camat Medan Amplas Zulfachri Ahmadi S Sos mengatakan, bhakti sosial pelayanan kesehatan secara gratis ini kerja sama Kecamatan Medan Amplas, Dinas Kesehatan Kota Medan, YSKI, PMI Kota Medan, Dokter Indonesia Bersatu, Rumah Sakit Teguh Murni dan Bank Sumut, animo masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan begitu besar, dari 500 orang yang ditargetkan namun  masyarakat yang datang mencapai 800 orang lebih.(Rina)
 
Kondisi  Parit & Jalan Kemiri
Kecewakan Wali Kota
 
Medan ( MP.C  )
            Kondisi Jalan Kemiri, Kelurahan Sudirejo II, Kecamatan Medan Kota sangat memprihatinkan. Selain kondisinya rusak parah dan penuh lubang, paritnya pun dipenuhi sampah sehingga menebar aroma yang sangat bau. Jika hujan deras turun, Jalan Kemiri tak ubahnya seperti kubangan kerbau yang dipenuhi lumpur. Karenanya, Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi menginstruksikan kepada Dinas Bina Marga untuk segera menata dan memperbaiki Jalan Kemiri, termasuk parit.
            Demikian terungkap ketika Wali Kota meninjau Jalan Kemiri, Selasa malam (24/2). Rusaknya jalan dan parit tersebut tak terlaps akibat kiri dan kanan badan jalan digunakan para pedagang kaki lima menggelar dagangan. Selain sisa dagangan banyak yang masuk dalam parit, para pedagang juga membeton dan menutup permukaan parit dengan papan guna memperluas lokasi dangangan mereka.
            Tak pelak kondisi itu menyebabkan parit tersumbat dan tak mampu lagi menampung debit air pada saat hujan deras turun sehingga menggenangi Jalan Kemiri. Menurut warga sekitar, kondisi ini diperparah lagi akibat lemahnya pengawasan dari camat dan lurah setempat. “Camat dan lurah baru sibuk setelah Wali Kota datang,” ungkap salah warga sekitar dengan mimik kecewa.
            Ekspresi wajah Wali Kota sontak berubah ketika memasuki Jalan Kemiri didampingi Asisten Pemerintahan Musadat Nasution, Asisten Umum Ikhwan Habibi Daulay, Kadis Bina Marga Khairul Syahnan, Kadis Perhubungan Renward Parapat dan Kadis Kebersihan Endar Sutan Lubis.
 
            Yang membuat ekspresi wajah Wali kota semakin berubah lagi, permukaan parit sebagian besar telah dibeton dan ditutupi papan oleh para pedagang tanpa upaya pencegahan dari camat maupun lurah setempat. Karena itulah Wali Kota memerintahkan Kadis Bina Marga untuk membongkar seluruh  permukaan parit yang telah dibeton maupun ditutup papan tersebut.
            Menurut Wali Kota, pembongkaran harus dilakukan guna memudahkan pengorekan parit yang telah dipenuhi sampah. Pasalnya  1 unit mobil penyedot lumpur yang diturunkan Dinas Bina Marga tak bis abekerja maksimal menyedot lumpur akibat penutupan permukaan parit tersebut.
            Selain mobil penyedot lumpur, Dinas Bina Marga juga menurunkan backhoe dan schopel  ukuran kecil untuk membongkar permukaan parit yang ditutup sekaligus membersihkan permukaan jalan dari sampah. Selanjutnya lumpur dan sampah hasil pengorekan langsung diangkut truk.
Kemudian Wali Kota minta kepada Kadis Bina Marga untuk memperbaiki parit di sepanjang Jalan Kemiri. Sedangkan jalan yang rusak, Wali Kota menyarankan supaya dibeton agar lebih kuat dan tahan lama dibandingkan dengan pengaspalan. “Jika pun digenangi air, pembetonan jalan lebih kuat dibandingkan dengan pengaspalan,” jelasnya. (Rina)           
 
Wali Kota Dukung Mahasiswa FKM-USU
Buka Bank Sampah
 
Medan ( MP.C )
                Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi  sangat mendukung dan memberikan apresiasi yang tinggi atas prakarsa gerakan menabung sampah dengan dibukanya bank sampah oleh mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara (FKM-USU).  Sebab, kegiatan ini dinilainya sangat positif dan merupakan bagian dari upaya mendukung program Pemko Medan  di bidang kebersihan lingkungan.
                Mantan Sekda Kota Medan ini selanjutnya berharap, gerakan ini nantinya dapat merata di seluruh fakultas yang ada di USU, termasuk seluruh kampus di Kota Medan. Dengan demikian upaya untuk menjadikan ibukota Provinsi Sumatera Utara ini semakin bersih dan bebas dari sampah dapat terwujud. Di samping itu  juga untuk menggugah kesadaran masyarakat agar selalu menjaga kebersihan  di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing.
“Dengan gerakan ini tentunya masyarakat akan semakin peduli akan kebersihan Kota Medan  dan memanfaatkan bank sampah yang ada, guna menabung sampah-sampah mereka serta nantinya dapat diolah kembali,” kata Wali Kota ketika menghadiri  pelantikan Duta Lingkungan (Greeneration) sekaligus meresmikan bank sampah di FKM USU, Rabu (25/2).
Sebelum meresmikan bank sampah, Wali Kota didampingi Wakil Dekan III FKM USU Drs Abdul Jalil Amri Arma M.Kes mengukuhkan 11 mahasiswa sebagai Greeneration 2015 FKM. Pengukuhan ini ditandai dengan penyematan  selempang.  Selesai pengukuhan, Wali Kota berharap para duta lingkungan ini dapat mensosialisasikan kepada seluruh mahasiswa, termasuk masyarakat akan pentingnya pola hidup bersih dan sehat.
Setelah itu Wali Kota melantik pengurus bank sampah  sekaligus meresmikan bank sampah yang kini telah memiiki 167 orang  nasabah yang berasal dari kalangan mahasiswa, termasuk para petugas cleaning service. Jumlah nasabah ini diyakini akan bertambah lebih banyak lagi jika sosialisasi yang dijalankan Duta Greeneration berjalan dengan baik.
Di kesempatan itu Wali Kota tak lupa mengingatkan kepada seluruh mahasiswa yang hadir  untuk selalu menjaga kesehatan, sehingga seluruh kegiatan yang dilakukan dalam upaya untuk menjaga kebersihan lingkungan ini dapat berjalan dengan baik. Termasuk, menjaga diri agar tidak tergiur dengan narkoba.
“Saya berharap gerakan yang  kita lakukan hari ini menjadi cikal bakal dalam memerangi sampah, termasuk memerangi narkoba. Atas kerja keras yang dilakukan adik-adik mahasiswa ini dalam rangka mendukung kesehatan masyarakat, termasuk mengajak masyarakat untuk selalu hidup bersih dan sehat, saya mengucapkan terima kasih,” ungkapnya. (Rina)
 
 
WALIKOTA MEDAN BUKA  TRY OUT 
UJIAN NASIONAL 2015
 
Medan, (MP.C)
            Bila guru ingin naik pangkat dan menekenkan DP3 Kepala Sekolah harus membayar di Dinas Pendidikan Kota Medan, “ ini namanya sudah lingkaran setan” , hal ini disampaikan  Walikota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S,MSi pada saat membuka acara try out Ujian Nasional tahun 2015 dalam rangka memperebutkan piala Walikota Medan, Rabu (25/2) di Aula gedung Sekolah SMKN 8 Medan Jalan DR.Mansyur. Try out Ujian Nasional ini kerjasama Kei Shin Kan dengan BT/BB Bima yang pelaksanaannya untuk tingkat SMA-SMk tanggal 04 Maret, tingkat SMP 05 Maret dan tingkat SD pada tanggal 06 Maret ini. Hadir pada acara tersebut, Kepala dinas Pendidikan Kota Medan Mara Sutan, Pimpinan BT/BS Bima dr Robert Valentino Tarigan, Wakil Pengurus Kei Shin Kan Antony Pasaribu, para Pimpinan SKPD, Kepala Sekolah SMKN 8 Drs .H. simanjuntak, seluruh Kepala Sekolah SDN, SMPN, SMAN/SMKN se kota Medan, Camat , Lurah san pesertaNasional2015.                                                                                                                        Eldin, dalam arahannya mengatakan, tentunya saya dan segenap jajaran pemerintah kota Medan sangat apresiasi dan menyambut baik kegiatan try out Ujian Nnasional yang diselenggarakan oleh Perguruan Kei Shin Kan karate Do Indonesia Sumatera Utara bekerjasama dengan BT/BS Bima. Semoga melalui kegiatan Try out ini, para peserta Try Out dapat memahami soal-soal yang kira-kira akan diujikan pada ujian Nasional tahun 2015 mendatang. Try Out Ujian Nasional ini diharapkan dapat memotivasi seluruh siswa yang ikut, untuk lebih meningkatkan prestasi yang lebih baik lagi, sehingga kedepannya Kota Medan dapat menjadi barometer pendidikan bagi daerah –daerah lain. Walikota berharap kelulusan murid pada ujian nasional nantinya benar-benar murni, tentunya dalam hal ini dituntut kejujuran dari para guru-guru dalam memberikan penilaian.Selain itu, Eldin, banyak mendengar keluhan-keluhan para guru tentang pengajuan kenaikan pangkat harus membayar di Dinas Pendidikan kota Medan, hal ini telah saya perintahkan Inspektorat untuk menyelidiki kebenarannya, dan begitu juga bila mau menekenkan DP3 Kepala sekolah harus juga membayar, “ ini namanya sudah menjadi lingkaran setan”. “ lingkaran setan ini “ akan kita rubah  menjadi lingkaran malaikat, hal ini,  saya intruksikan Kepala Dinas Pendidikan kota Medan untuk dapat mebereskannya. “ tegas Eldin.(Rina)

RI-Australia-Malaysia bikin sistem

 pelacakan pesawat bersama

- Pemerintah Australia kemarin (1/3) mengumumkan pembuatan sistem radar untuk melacak penerbangan di kawasan. Teknologi ini akan dikembangakan bersama Indonesia dan Malaysia, buat menghindari terulang insiden hilangnya Malaysia Airlines MH370. Proses pencarian pesawat jatuh seperti AirAsia QZ8501 pun diklaim bisa lebih cepat.

Cara kerjanya, radar akan intensif memantau pesawat yang terbang di atas lautan setiap 15 menit. Lebih cepat dibanding radar lama yang memantau posisi tiap 30 hingga 40 menit.
"Ini teknologi pertama di dunia, akan meningkatkan kemampuan pengamatan saat terjadi situasi abnormal terhadap pesawat," kata Wakil Perdana Menteri Australia Warren Truss seperti dilansir

Channel News Asia, Senin (2/3).
Ketiga negara membicarakan kerja sama ini untuk meningkatkan standar keselamatan penerbangan di kawasan. Industri di Asia Tenggara dan Pasifik terguncang setelah beberapa kali insiden.
Paling parah adalah hilangnya Malaysia Airlines MH370 rute Kuala Lumpur-Beijing pada Maret tahun lalu. Sebanyak 239 penumpang, termasuk kru, sampai sekarang belum ditemukan. Para ahli menyimpulkan, penerbangan di atas lautan harus diawasi lebih detail. Termasuk bila ada penyimpangan rute, gangguan mesin, atau sebab-sebab lain.
Truss mengatakan uji coba radar pemantau baru ini akan dilakukan oleh Lembaga aviasi ASDC di Brisbane. Nantinya, teknologi tersebut ikut dipakai mengawasi penerbangan di Indonesia dan Malaysia.
"Ini adalah suatu terobosan saya kira. Karena pengawasan pesawat di atas area lautan akan lebih efektif," kata Truss.
Teknologi yang dipakai ini sebetulnya tidak benar-benar baru. Pesawat buatan Boeing, misalnya seri 380, 777, atau 330 sudah menggunakan deteksi radar serupa.(mc)
  Minggu ke Satu Maret     2015

 
Dengan Membayar PKB Dan


 BBN-KB Tepat Waktu Akan Menjamin

 Keabsahan Kepemilikan Kenderaan 
Bermotor Anda---- ---------------------------------------------------------------------------------

KESEHATAN

Tak hanya picu obesitas, minuman

 bersoda juga sebabkan kanker

 Tak hanya picu obesitas, minuman bersoda juga sebabkan kanker

 Ilustrasi minuman bersoda. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Brent Hofacker
 - Sudah banyak penelitian yang mengaitkan kebiasaan minum minuman bersoda dengan risiko obesitas yang semakin tinggi. Selain obesitas, minum minuman bersoda juga bisa meningkatkan risiko terkena diabetes, menyebabkan sering pingsan, dan detak jantung tak stabil. Namun sebuah penelitian bisa meningkatkan risiko kanker karena pewarna yang ada di dalamnya.

Penelitian menemukan bahwa pewarna minuman bersoda mengandung zat kimia bernama 4-Mel yang berpotensi menjadi karsinogen dan menyebabkan kanker. Mengonsumsi minuman bersoda secara teratur bisa meningkatkan risiko terkena kanker, baik pada anak muda maupun pada orang dewasa.

Hasil ini didapatkan peneliti dari Consumer Reports dan Center for Livable Future Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health. Mereka melakukan tes pada 110 sampel minuman bersoda. Semua sampel minuman bersoda, kecuali yang berwarna bening, mengandung sekitar 3,4 sampai 352,5 mikrogram 4-Mel pada tiap kaleng atau botol, seperti dilansir oleh Health Site 28/02).

Rata-rata orang mengonsumsi dua sampai dua setengah kaleng minuman bersoda per hari. Peneliti memperkirakan bahwa dalam jangka waktu 70 tahun mendatang, bisa jadi terdapat sekitar 5.000 kasus kanker akibat konsumsi minuman bersoda.

Namun selain itu, peneliti juga memperingatkan bahwa 4-Mel tak hanya terkandung dalam minuman bersoda, melainkan juga pada makanan kemasan lain seperti saus barbeque, sirup pancake, dan beberapa jenis sup. Jika Anda termasuk orang yang suka minum minuman bersoda, sebaiknya batasi jumlah minuman Anda. Untuk konsumsi sehari-hari, pilih air mineral yang menyehatkan tubuh.(mc)

Ingin telinga sehat? Batasi dengar musik

 hanya satu jam sehari

 Ingin telinga sehat? Batasi dengar musik hanya satu jam sehari

 Ilustrasi mendengarkan musik. ©Shutterstock.com/CandyBox Images
  
- Telinga adalah salah satu indera manusia yang sangat penting, tak jauh berbeda dengan mata dan indera lainnya. Jika telinga tak berfungsi dengan baik, seseorang tentu mengalami gangguan pendengaran atau bahkan tuli. Karena itu, tak heran jika menjaga kesehatan telinga menjadi hal yang harus dilakukan oleh semua orang setiap hari.

Salah satu hal yang bisa merusak kemampuan pendengaran adalah mendengarkan suara yang terlalu keras, termasuk musik. Banyak penelitian yang sudah mengungkap bahwa mendengarkan musik terlalu sering, terutama secara langsung melalui headset atau earphone bisa merusak pendengaran. Baru-baru ini peneliti pun membahas tentang kaitan kerusakan telinga dengan musik.

Para ahli kesehatan di dunia menyarankan agar kita membatasi mendengarkan musik hanya satu jam dalam sehari. Hanya mendengarkan musik satu jam sehari bisa menjaga kesehatan telinga dan kemampuan pendengaran kita. WHO telah mengungkap bahwa jutaan anak muda berisiko tinggi mengalami ketulian akibat mendengarkan musik kencang.

Penelitian yang dilakukan di Amerika menemukan bahwa 40 persen remaja dan kalangan dewasa muda berisiko mengalami gangguan pendengaran akibat suara keras di kelab malam, bar, atau tempat lainnya, seperti dilansir oleh Daily Mail (27/02).

WHO menambahkan bahwa mendengarkan suara di atas 85 desibel selama delapan jam atau 100 desibel selama 15 menit sangat tidak aman. Headset biasanya memiliki volume antara 75 sampai 136 desibel, dan kebanyakan orang mengeset volume mereka rata-rata antara 75 sampai 105 desibel. Pada tempat dengan musik keras, biasanya tingkat suara rata-rata adalah 104 sampai 112 desibel. Sementara itu, di konser musik, suara rata-rata jauh di atas itu.

Suara yang terlalu keras bisa menyebabkan kerusakan pada sel sensorik telinga. Sementara pada jangka pendek hal ini bisa menyebabkan kehilangan pendengaran temporer dan tinnitus, dalam jangka panjang hal ini bisa menyebabkan ketulian permanen. Selain mendengarkan suara yang keras, beberapa faktor lain seperti kebiasaan merokok dan diabetes juga bisa mempengaruhi risiko seseorang untuk mengalami ketulian akibat suara keras.

Jika Anda termasuk orang yang sering mendengarkan musik terlalu kencang, baik dengan alat bantu seperti headset, earphone, atau secara langsung, sebaiknya mulai hentikan kebiasaan itu sekarang. Lindungi kesehatan telinga dan pendengaran Anda sejak saat ini sebelum telinga Anda mengalami kerusakan yang tak bisa disembuhkan.(mc)

Waspadai 6 gejala serangan jantung yang tersembunyi

 Waspadai 6 gejala serangan jantung yang tersembunyi
  •   C
Ilustrasi serangan jantung. Shutterstock/Image Point Fr
 
- Kebanyakan orang yang terkena serangan jantung selalu mengalami gejala yang umum terjadi seperti sakit pada dada, keringat dingin, dan rasa lelah yang berlebihan. Namun selain gejala tersebut, ada juga gejala serangan jantung yang tak banyak terdeteksi dan tersembunyi.

Gejala yang samar ini seringkali tak disadari hingga keadaan menjadi terlambat dan seseorang sudah terkena serangan jantung. Kebanyakan yang sering mengalami gejala tersembunyi ini adalah wanita dan orang yang memiliki diabetes.

Berikut adalah beberapa gejala serangan jantung yang tersembunyi, seperti dilansir oleh Health Me Up (25/02).

1. Lelah
Kelelahan adalah salah satu gejala serangan jantung yang tersembunyi, dan biasanya sering dialami oleh wanita. Ketika seseorang akan mengalami serangan jantung, akan ada sedikit aliran darah yang menuju ke jantung. Ini akan memberikan tekanan ekstra pada otot jantung dan menyebabkan kelelahan pada banyak orang. Jika Anda sering mengalami kelelahan yang berlebihan, bahkan ketika tak melakukan banyak aktivitas, coba cek kesehatan jantung Anda.

2. Tak nyaman pada leher, rahang, dan tenggorokan
Rasa tak nyaman pada leher, tenggorokan, dan rahang bisa terjadi ketika seseorang mengalami radang, batuk, atau sakit gigi. Namun jika ini terjadi tanpa alasan jelas dan rasa sakitnya cukup ekstrem, sebaiknya waspadalah. Bisa jadi ini mengindikasikan adanya serangan jantung. Segera hubungi dokter Anda.

3. Masalah perut
Beberapa gejala serangan jantung yang seringkali disalahartikan sebagai masalah kesehatan lain adalah ketika terjadi masalah pada perut. Salah satu gejala serangan jantung adalah masalah perut seperti pusing, mual, dan tak nyaman pada lambung.

4. Mulas
Jika Anda sering merasa mulas ketika habis makan, jangan khawatir. Namun jika Anda sering mulas tanpa ada kaitannya dengan makanan, sebaiknya periksakan diri ke dokter. Rasa sakit di dada yang hampir mirip dengan rasa terbakar dan mulas pada perut bisa disebabkan oleh kurangnya aliran darah ke jantung dan bisa memicu serangan jantung.

5. Kehabisan napas
Jika aktivitas normal seperti naik turun tangga dan membawa tas yang tak terlalu berat membuat Anda mudah kehabisan napas, periksakan diri ke dokter segera. Kehabisan napas saat baru bangun tidur juga menunjukkan adanya masalah pada kesehatan jantung Anda.

6. Nyeri pada punggung, lengan, dan dada
Nyeri pada punggung, lengan, dan dada yang tiba-tiba dan tak memiliki alasan juga bisa menjadi salah satu tanda adanya masalah dengan kesehatan jantung.

Itulah beberapa gejala tersembunyi yang bisa terjadi pada seseorang ketika akan mengalami serangan jantung. Jika Anda mengalami gejala di atas, jangan abaikan. Segera periksakan diri ke dokter. (mc)

 

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda