Kepala Daerah Takut Belanjakan- Api berangsur -Polisi Amankan-M4-N3
22 Agustus 2015
Jakarta(MPC_) - Anggota DPR dari Fraksi NasDem, Akbar Faisal, setuju dengan rencana pembangunan gedung baru DPR. Gedung yang sekarang dianggap kurang memadai dan terlalu sempit.
"Ruangannya panas, ketika diperiksa ternyata AC-nya rusak. Sekarang sudah ada 5 orang staf ahli anggota DPR, jadi sempit. Tidak memadai untuk kami bekerja," ujar Akbar usai diskusi 'Kabinet Ribet Ekonomi Mampet' di Warung Daun, Jl Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (22/8/2015).
Meski begitu, Akbar menolak secara tegas rencana DPR yang menganggarkan pembelian kasur rumah dinas anggota sebesar Rp 12 miliar. Menurutnya angka sejumlah itu terlalu berlebihan.
"Mohon teman DPR dan para pimpinan, kalau harga Rp 19 juta untuk kasur (per anggota), sekarang kan di rumah dinas sudah ada, ini berlebihan. Saya, Akbar Faisal menolak hal itu," tegas Akbar.
"Rp 12 miliar untuk kasur itu berlebihan, saya minta dibatalkan, masih bagus dan baru kok, bahkan beberapa anggota DPR tidak tinggal di situ. Tolong nanti komunikasikan dengan Pimpinan DPR jangan lakukan itu," bebernya. (dtn)
Sekitar pukul 15.30 WIB, Sabtu (22/8/2015), kepulan asap masih terlihat dari gedung tersebut. Petugas pemadam masih terus berupaya untuk menjinakkan si jago merah.
Beberapa petugas memasang garis polisi di seputaran lokasi Medan Plaza. Sejumlah warga yang awalnya berkerumun di sekitar lokasi berangsur-angsur membubarkan diri. Kapolsekta Medan Baru, Kompol Ronny Sidabutar menyatakan, pemasangan garis polisi dilakukan agar petugas tidak terganggu.
"Nanti kan ada olah tempat kejadian perkara. Warga diimbau jangan mendekat di lokasi, karena situasi api belum padam sepenuhnya," jelasnya.
Sejauh ini, tak ada laporan korban jiwa dalam kejadian tersebut. Saat meninjau lokasi, Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan belum ada warga yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya. Dia meminta warga pemilik toko atau tenan melapor sehingga memudahkan pendataan.
"Apabila masyarakat yang merasa memiliki toko yang ada di gedung, agar melapor ke kita. Kita sampaikan, agar yang melapor harus menunjukkan kepemilikan toko," jelas Mardiaz.(dtn)
Pontianak (MPC) - Pemerintah akan segera meleburkan lembaga-lembaga untuk efisiensi anggaran. Presiden Jokowi menegaskan bahwa proses peleburan tak serta merta begitu saja, tetapi ada pengkajian mendalam.
"Ini ada kurang lebih seratusan lembaga. Deal-nya satu per satu. Kalau bermanfaat untuk negara ya tetap, kalau ndak ya akan dileburkan," kata Jokowi di Pelabuhan Dwikora, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (22/8/2015).
Jokowi juga menyatakan bahwa sebelumnya sudah berhasil meleburkan 10 lembaga di awal periode. Tentunya proses peleburan lembaga akan disesuaikan dengan peraturan perundangan yang berlaku.
"Karena di situ (lembaga-lembaga) menyangkut anggaran, cost-nya karena di situ menyangkut, efisien, efisien, efisien," ujar Jokowi.
Dia tak menyebutkan beberapa lembaga yang bakal dilebur. Tetapi Jokowi mengisyaratkan bahwa Kantor Staf Kepresidenan akan dipertahankan.
"Nanti ditunggu saja minggu depan sudah beres tentang KSP (Kantor Staf Presiden)," kata Jokowi. (dtn)
Medan,(MPC)
Plt. Gubsu Ir. H. T. Erry Nuradi, M.Si mengharapkan para paskibraka Sumut harus bisa menjadi teladan dan tetap menularkan "virus" kebaikan bagi masyarakat paling khususnya di lingkungan tempat tinggal sendiri. "Harus bisa menebarkan virus-virus kebaian ditengah-tengah masyarakat khususnya di lingkungan sendiri," ujar Plt. Gubsu.
Hal itu terungkap pada acara Pemulangan Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) Sumut Tahun 2015 di rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara Jl Sudirman n0. 41 Medan, Selasa (18/8).
Hadir pada acara tersebut, Kadispora Provsu Baharuddin Siagian, Asisten Kessos Setdaprovsu Zulkarnain, Kasatpol PP Provsu Zulkifli dan Kadiskominfo Provsu Jumsadi damanik, para peserta paskibraka Sumut Tahun 2015, para pelatih dan purna paskibaraka Indonesia Sumut.
Sebagai teladan, Plt. Gubsu pada kesempatan itu juga mengimbau kepada para paskibraka untuk tetap menjaga nama baik Sumut dan daerahnya pada khususnya. "Sebagai yang terpilih dan menjadi contoh, tetap jaga nama baik," tegas Plt. Gubsu.
Pada kesempatan itu Plt. Gubsu tak lupa mengingatkan kepada para paskibraka Sumut tahun 2015 untuk tidak terjerumus pada kenakalan-kenakalan remaja saat ini, seperti telat datang ke sekolah, merokok, tawuran dan terjerumus ke narkoba. "Apa jadinya, bila adik-adik yang menjadi teladan terjerumus ke narkoba," sebut Plt. Gubsu.
Plt. Gubsu mengapresiasi para paskibraka dengan semangat yang tinggi melaksanakan tugas-tugas pengabdian, yang penuh dengan dedikasi sekaligus juga sebagai tugas yang dibanggakan karena menjadi pengibar bendera pada HUT ke-70 Proklamasi Kemerdekaan Sumut Tahun 2015. Oleh karenanya para paskibraka harus tetap bersyukur dengan kesempatan yang telah didapat walaupun dengan perjuagan yang berat. "Ini patut disyukuri, karena telah diberikan kesempatan menjadi yang terpilih," sebut Plt. Gubsu.
Pada kesempatan itu Wagubsu juga mengingatkan bahwa tugas para paskibraka bukan semata tugas pengibaran dan penurunan bendara pada HUT Proklamasi kemerdekaan. "Dilatih selama 20 hari bukan hanya untuk pengibaran dan penurunan bendera. Tetapi kedepan anak-anak kami harus bisa menjadi tauladan dalam sikap dan disiplin bagi masyarakat," kata Plt. Gubsu.
Tidak hanya kepada para peserta Paskibraka Sumut Tahun 2015, Plt. Gubsu juga mengingatkan kepada para purna paskibraka Sumut untuk tetap menjaga nama baik. Plt Gubsu berharap purna paskibraka mempunyai forum untuk berkomunikasi. "Saya mengimbau untuk membentuk forum agar komunikasi terus berjalan demi kemajuan bangsa dan negara ini, tidak harus bertemu, saat ini banyak media sosial yang dapat digunakan untuk berkomunikasi, yang tentunya untuk kemajuan kita semua," ujar Plt. Gubsu.
Sementara Kadisporasu Baharuddin Siagian melaporkan bahwa pada tanggal 18 Agustus 2015 dilaksanakan acara pemulangan peserta paskibraka Sumut yang telah bertugas sebagai pengibaran dan penurunan duplikat Sang Merah Putih pada detik-detik proklamasi Kemerdekaan RI ke-70 tanggal 17 Agustus tahun 2015 di lapangan merdeka.
Seperti diketahui peserta paskibraka Sumut berjumlah 66 orang peserta masing-masing 33 putra dan 33 putri yang berasal dari 33 Kabupaten Kota yang ada di Sumut.
"Sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Dewan Pimpinan Pusat Purna Paskibraka Indonesia, setelah mereka bertugas sebagai Pengibaran dan Penurunan Duplikat Sang Merah Putijh Tahun 2015, maka secara organisatoris mereka sebagai Purna Paskibraka Indonesia Provinsi Sumatera Utara," katanya.
Selanjutnya untuk kedepan kepada Purna Paskibraka Indonesia Provinsi Sumatera Utara Tahun 2015, pola pembinaan diserahkan kepada pemerintah kabupaten/kota masing-masing melalui SKPD yang membidangi Bidang Kepemudaan.
Kemudian sebagai bentuk penghargaan kepada para peserta paskibraka, pemprovsu melalui panitia dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga Provsu akan memberikan piagam penghargaan berupa sertifikat dan melaksanakan Rekreasi Pendidikan ke luar provinsi Sumatera Utara, ke tempat-tempat rekreasi bersejarah baik Jakarta maupun Kota Bandung. "Rekreasi ini mulai tanggal 19 s/d 23 Agustus 2015, dan tanggal 24 Agustus 2015 seluruh peserta sudah berada di daerah masing-masing," ujarnya.
Pada acara tersebut, anggota Paskibra juga berkesempatan memberi kesan dan pesan bagi peserta paskibraka dan seluruh lembaga yang terlibat.
Salah seorang anggota Paskibra, Dinda yang berasal dari SMA Kisaran mengatakan banyak pelajaran yang dapat diambil dari pelatihan yang mereka terima selama 20 hari. Dinda mengakui setelah mendapatkan pelatihan, mereka menjadi lebih disiplin yang membangun karakternya.
Dinda dan anggota Paskibra lainnya berjanji akan menerapkan ilmu yang didapat selama pelatihan. Hal lain yang tak kalah penting, mereka juga memohon maaf karena merasa belum melaksanakan tugas dengan maksimal. Dalam acara pemulangan peserta Paskibraka Sumut 2015, Plt Gubsu menyerahkan secara simbolis sertifikat,cenderamata dan tali asih kepada perwakilan peserta paskibra yang telah menyelesaikan tugasnya.(dks.01)
Medan,(MPC)
Plt. Gubsu Ir. H. T. Erry Nuradi, M.Si membuka Rapat Koordinasi Pemantapan Pelaksanaan Pilkada Serentak 23 Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara, Rabu (19/8) di Aula Martabe Lt. 2 Kantor Gubsu.
Acara tersebut dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi Sumut diantaranya Pangdam I BB Mayjen TNI Edi Rahmayadi, Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Soedarmo, Kapolda Sumut Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut M Yusni, Ketua DPRD Provsu Ajib Shah,Ka. BIN da Sumut Brigjen TNI Tumino Hadi, mewakili Danlantamal I Belawan, Danlanud, Pangkosekhanudnas, Ketua KPU Sumut, Ketua Bawaslu Sumut, KPU kabupaten/kota, bupati/walikota 23 kabupaten/kota se-Sumut, ka. kesbangpol kabupaten/kota dan Ka Satpol PP kabupaten/kota.
Dalam sambutannya Plt. Gubsu mengharapkan Pilkada Serentak di 23 kabupaten/kota se-Sumatera Utara dapat berjalan dengan aman, tertib, lancar, damai dan bermartabat serta sekaligus dapat menghantarkan tingkat partisipasi masyarakat yang tinggi dari sebelumnya. "Mari kita hantarkan pilkada serentak Sumut yang Aman dan Bermartabat," ujar Plt. Gubsu.
Lebih lanjut Plt. Gubsu mengatakan, Rapat koordinasi ini penting dalam menyatukan persepsi untuk pemantapan pelaksanaan pilkada serentak dari berbagai sisi. Termasuk antisipasi terhadap gangguan keamanan dan konflik sosial bagi jajaran daerah yang melaksanakan pilkada tahun ini. Pilkada serentak yang akan dilaksanakan di Sumut merupakan pilkada serentak yang terbanyak di Indonesia yaitu di 23 kabupaten/kota se-Sumut.
Rakor ini menurut Plt. Gubsu juga untuk mengantisipasi isu yang beredar di masyarakat. Diantara adanya pandangan ketidaksiapan penyelenggara negara dalam penyelenggaraan pilkada, kurangnya dukungan pemerintah, tudingan terhadap institusi dan oknum TNI/Polri yang tidak netral dan lain sebagainya.
Juga pengalaman masa lalu, dimana penyelenggaraan pemilu maupun pilkada yang menyisakan banyak permasalah, seperti yang terjadi dibeberapa daerah komisiener KPU terbukti melanggar kode etik sehingga ada yang diberhentikan dan diberi peringatan keras. "Ini menjadi bahan evaluasi bagi kita semua baik penyelenggara, aparat keamanan, penegak hukum maupun jajaran pemerintah daerah agar dapat menjalin kebersamaan, koordinasi dan komunikasi serta responsif dalam mencegah jangan sampai peristiwa itu terulang kembali atau bahkan muncul modus-modul lainnya," ujar Plt. Gubsu.
Kepada jajaran pemerintah daerah dan forum koordinasi pemerintah daerah (FKPD) kabupaten/kota terutama yang akan mengikuti pilkada serentak Plt. Gubsu berpesan antara lain agar memastikan semua pembiayaan anggaran di KPU Panwaslu pengamanan sosialisas dan kegiatan fasilitasi lainnya sudah ditampung di APBD masing-masing kabupaten/kota berdasarkan ketentuan dan peraturan yang ada.
Penyelenggara negara mempersiapkan seoptimal mungkin agar tahapan pelaksanaan pilkada dapat berjalan dengan lancar. Memantapkan koordinasi, komunikasi dengan semua jajaran penyelenggara bersama dengan FKPD dan pemerintah setempat untuk mengantisipasi kemungkinan dinamika yang terjadi.
Memanfaatkan lembaga-lembaga strategis dimasyarakat untuk mendorong tingkat partisipasi pemilih serta bersama-sama menjaga kekondusifan ditengah-tengah masyarakat dan sebagainya demi kelancaran pelaksanaan pilkada serentak di Sumut.
Sementara itu Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Soedarmo mengatakan potensi konflik Pilkada serentak cukup besar terutama di Sumut yang terbanyak melaksanakan pilkada. Soedarmo mengingatkan agar aparatur mencegah terjadi konflik di daerah. "Para gubernur, bupati dan walikota merupakan kepala daerah yang harus bertanggungjawab menciptakan stabilitas dan didukung forum koordinasi pimpinan daerah," katanya.
Soedarmo meminta dilakukan sinergitas seluruh stakeholder pemerintah dan penyelenggara pemilu (KPU dan Bawaslu), parpol, TNI, Polri dan masyarakat. "Jaga netralitas aparat, jajaran aparat keamanan untuk mengedepankan fungsi deteksi dini dan cegah dini guna mendukung stabilitas daerah," tegasnya.
Kepala badan kesbangpol dan Linmas Provsu Drs. H. Eddy Syofian, M.AP melaporkan bahwa rakor dihadiri kurang lebih 300 orang peserta yang berasal dari para bupati/walikota dari 23 kabupaten/kota se-Sumatera Utara, segenap FKPD kabupaten kota, Pimpinan SKPD terkait yaitu kepala kesbangpol kabupaten/kota, kepala satuan polisi pamong praja (Ka. Satpol PP) kabupaten/kota, ketua KPU dan Ketua Panwaslu kabupaten/kota. Rakor ini menghadirkan narasumber Pangdam I/BB, Kapoldasu, Kajatisu, Ketua KPU Sumut, Ketua Bawaslu Provsu dan Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum.
Tujuan rakor ini menurut Eddy adalah untuk menyatukan visi yang sama dalam mensukseskan pilkada serentak baik pemerintah daerah, aparat keamanan, aparat penegak hukum baik penyelenggara pemilu, menegakkan ketentuan dan peraturan secara murni dan konsekuen sesuai dengan tugas, pokok dan fungsi masing-masing, mengkoordinasikan dengan berbagai pihak untuk mengantisipasi kemungkinan yang akan timbul yang akan mengganggu jalannya pilkada dan mengoptimalkan bantuan termasuk pengamanan sampai tingkat TPS untuk mencegah terjadinya gangguan dan konflik sosial yang mungkin timbul pada pelaksanaan pilkada. "Rakor kali ini mengusung tema Optimalisasi pengamanan dan pencegahan gangguan konflik sosial," ujarnya (dks.01)
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Minggu Ke EMPAT Agustus 2015
Dengan Membayar PKB Dan BBN-KB Tepat Waktu Akan Menjamin Keabsahan Kepemilikan Kenderaan Bermotor Anda
----------------------------------------------------------------------------
1. Bergeraklah!
Olahraga 30 menit sehari dapat menjadi solusi terbaik untuk meningkatkan kualitas tidur. Tetapi, jangan mencoba olahraga tiga sampai empat jam sebelum tidur, karena itu justru bisa merusak kualitas tidur Anda.
2. Batasi kafein
Membatasi asupan kafein (dari kopi, teh, minuman ringan dll) dapat membantu meningkatkan kualitas tidur Anda. Dan perlu diingat bahwa Anda sangat tidak dianjurkan untuk minum kopi setelah makan siang.
3. Mengatur suhu kamar
Pastikan bahwa kamar tidur Anda sejuk, gelap dan tenang. Mencoba menyesuaikan suhu kamar tidur adalah solusi terbaik untuk meningkatkan kualitas tidur Anda.
4. Gunakan kamar tidur untuk tidur
Fungsikan kamar tidur Anda untuk tidur, bukan untuk mengerjakan hal lain seperti main game, mengerjakan tugas kantor dll.
5. Melakukan ritual tertentu
Sebelum tidur, Anda bisa melakukan sesuatu yang Anda sukai misalnya membaca novel romantis. Hal itu tentu bisa membantu meningkatkan kualitas tidur Anda.
Inilah lima hal yang perlu Anda lakukan setiap hari untuk meningkatkan kualitas tidur Anda. Ingat, kurang tidur bisa berdampak buruk pada kesehatan. Jadi, jangan sampai Anda kurang tidur!(mcs)
Stres bisa berpengaruh buruk terhadap kesehatan tubuh. Stres bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh dan juga fungsi otak. Nah, berikut adalah beberapa cara instan agar Anda bisa bahagia kembali dan mengurangi tingkat stres. Mari kita simak bersama!
1. Tersenyum
Studi yang dilakukan pada 2011 menunjukkan bahwa berpikir tentang sesuatu yang dapat membuat Anda tersenyum benar-benar dapat membuat Anda merasa lebih bahagia. Sementara itu, penelitian yang dilakukan pada 2003 oleh Clark University menemukan bahwa tersenyum dapat mengaktifkan kenangan positif.
2. Lari
Kegiatan fisik dapat mendorong otak untuk melepas hormon endorfin. Hormon tersebut dapat meningkatkan suasana hati Anda, serta membuat Anda merasa lebih baik.
3. Berdoa
Spiritualitas dan keterlibatan seseorang dalam agama dapat membuatnya merasa lebih baik dan tenang, menurut review yang dilakukan pada lebih dari 300 studi tentang hubungan antara spiritualitas dan kesehatan. Berdoa juga dipercaya dapat menghilangkan stres.
4. Tertawa
Selain menghilangkan stres, tertawa juga dapat meningkatkan mood dan mengurangi gejala kecemasan dan depresi.
5. Berjalan-jalan di taman
Ada banyak manfaat kesehatan yang bisa Anda dapat dengan menghabiskan waktu di alam. Sebuah penelitian di Inggris menunjukkan bahwa orang merasa lebih bahagia ketika mereka berada di lingkungan yang asri dan hijau, dibandingkan dengan ketika mereka berada di lingkungan perkotaan.
6. Berbuat baik
Melakukan sesuatu yang baik untuk orang lain bisa membuat kita merasa lebih bahagia. Hal tersebut didasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh University of California.
7. Mendengarkan musik yang happy
Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Positive Psychology, mendengarkan musik yang happy bisa membuat orang memiliki suasana hati yang baik.
Inilah tujuh cara instan agar Anda bisa bahagia dan mengurangi tingkat stres. Ketika Anda merasa stres atau sedih, cobalah untuk melakukan tujuh hal di atas.(mcs)
Anda sering terbangun di tengah malam? Hal itu terus berulang dan membuat Anda tidak nyaman? Jose Colon, MD, pendiri Paradise Sleep dan penulis The Sleep Diet, mengatakan bahwa terbangun di tengah malam itu normal dan merupakan bagian dari DNA manusia. Nah, ini lima alasan kenapa beberapa dari kita sering terbangun di tengah malam, seperti dilansir msn.com.
1. Ingin buang air kecil
Nocturia (hasrat buang air kecil di malam hari) menjadi salah satu penyebab Anda bangun di tengah malam. Bila Anda sering mengalaminya, para ahli menyarankan untuk minum air yang dicampur sedikit garam sekitar 30 menit sebelum tidur.
2. Suhu kamar yang terlalu panas
Suhu kamar yang terlalu panas bisa membuat Anda tidak bisa tidur lelap. Temperatur kamar antara 16-18 derajat Celcius sangat ideal untuk dipakai tidur dan bisa membuat Anda lebih cepat mengantuk.
3. Membuka media sosial
Jika Anda memiliki kebiasaan seperti membuka media sosial sebelum tidur, itu bisa mengganggu kualitas tidur Anda. Paparan sinar ke mata yang terjadi saat malam bisa menghentikan tubuh untuk membuat melatonin, hormon tidur. Karena itu, matikan lampu kamar Anda sebelum tidur atau jika Anda ingin bermain dengan smartphone Anda, coba kurangi intensitas cahayanya.
4. Alkohol
Minum alkohol sebelum tidur bisa mengganggu kualitas tidur Anda. Beberapa jam setelah minum alkohol, Anda mungkin merasa ngantuk, namun beberapa jam kemudian Anda akan merasakan ketidaknyamanan di perut Anda. Bila Anda ingin minum alkohol, minumlah beberapa jam sebelum tidur agar efeknya tidak terlalu keras.
5. Stres
Stres bisa menggangu tidur Anda. Dan untuk mengatasinya, Anda bisa mencoba yoga atau teknik meditasi lainnya.
Inilah lima alasan kenapa Anda sering terbangun di tengah malam. Bila masalah itu mulai mengganggu Anda, tak ada salahnya untuk meminta saran dokter.(mcs)
Penyakit kanker saat ini sangat banyak jumlahnya. Sepertinya semua bagian tubuh Anda bisa menjadi tempat bertumbuhnya sel kanker. Tak terkecuali dengan kondisi pencernaan Anda seperti usus besar.
Kanker usus besar bisa mengancam siapa saja. Termasuk Anda yang mungkin terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan zat pengawet yang tinggi atau berlemak tinggi. Sebab racun yang tertinggal di usus bisa memancing bertumbuhnya sel kanker. Hal ini memang terdengar mengerikan. Namun sebenarnya Anda bisa mencegahnya sejak dini dengan mengonsumsi teh hijau.
Dilansir dari dailymail.co.uk, minum teh hijau mampu menurunkan risiko kanker usus besar secara alami. Penelitian yang dilakukan di Seoul National University Hospital, Korea Selatan ini melibatkan 180 orang yang memiliki polip atau tumor jinak yang dapat menjadi kanker usus besar. Kemudian mereka diberikan pil yang mengandung ekstrak teh hijau setiap hari. Di akhir penelitian, para peneliti menemukan bahwa senyawa alami dalam teh hijau mampu mencegah berkembangnya sel buruk ini.
Sebelumnya, penelitian yang dilakukan di Gifu University, Jepang ini menunjukkan hasil serupa. Sebagian besar kasus kanker besar ternyata bisa disembuhkan dengan minum teh hijau secara teratur.
Bagaimana, apakah Anda tertarik mencobanya? (mcs)
Kepala Daerah Takut Merealisasikan Anggaran, Ekonomi
Rakyat Pahit
Ketua DPP Pusat Lembaga Swadaya Masyarakat
Opas Indonesia (LSM OI) Buyung Amin Nasution, menilai, keterlambatan merealisasi
belanja APBD di tingkat Provinsi maupun di tingkat Kabupaten Kota,
disebabkan, para kepala daerah tidak berani membelanjakannya, bayangkan, baru
berkisar 25,9% atau 24,6% terealisasi
dari belanja tersebut, sehingga ekonomi atau transaksi perdagangan sangat
lambat,akibatnya ekonomi rakyat cukup pahit.
“ Para bupati/walikota takut
merealisasikan anggaran dana APBD yang telah dikucurkan atau ditransfer pusat ke daerah, sehingga ekonomi rakyat
cukup memprihatinkan alias pahit,”ujar, Buyung Amin Nasution, saat memantau dan
melihat data bahwa belanja APBD tahun 2015 pada semester I baru terealisasi
berkisar 24% atau 25% , di Medan,Sabtu (22/8)
Dikatakan, para kepala daerah
Kabupaten/kota seharusnya tidak perlu takut untuk membelanjakan dana APBD
hingga tuntas, sebab dari hasil belanja ini
jelas membantu ekonomi rakyat, namun perlu dicurigai para kepala daerah
kabupaten/kota kenapa tidak berani membelanjakan atau merealisasikan segera
dana berasal dari APBD , jangan-jangan mereka mengalihkan dana APBD ke instansi
Bank
Jika para kepala daerah/kota mengalihkan
atau menyimpan dana APBD ke Bank ini logikanya menghambat transaksi ekonomi
sampai ke rakyat, artinya dana dari jumlah APBD tersebut masih utuh, namun
mereka mengambil juga keuntungan pribadi dari bunga bank, dengan demikian niat mereka
tidak ingin membangun ekonomi rakyat, kepala daerah yang begini perlu segera
diganti.
Sementara itu Sekretaris DPD Parade
Nusantara Kabuapten Deli Serdang, Nasran Nasuion,SE,SH mengungkapkan, bahwa
tidak beraninya para kepala daerah merealisasikan pembangunan yang berasal dari dana anggaran
APBD hingga 100% karena mereka takut terjerat proses hukum yang terkena pada
pasal-pasal berlapis terindikasi Korupsi, padahal dengan program yang telah
dicanangkan bersama-sama dengan para SKPD berkomitmen membangun Provinsi
Sumatera Utara, seperti membangunan jalan (infrastruktur), Pendidikan, sekolah dan Kesehatan dan banyak lagi sarana
pembangunan yang belum terealisasi.
Data yang dihimpun Madya Pos.com,
belanja baru terealisasi berkisar 24%
atau 25% pada semester I tahun 2015.
Seharusnya dana sudah terserap pada semester tersebut berkisar 50% . Logikanya
belanja daerah baru meningkat di bulan Oktober
atau November , namun belum bisa dirasakan langsung, tapi dilihat dari
aspek ekonomi, setidaknya dapat dirasakan pada akhir tahun ini atau awal tahun
2016.(01.nn)
Anggaran Kasur DPR Rp 12 M, Akbar Faisal: Berlebihan!
Jakarta(MPC_) - Anggota DPR dari Fraksi NasDem, Akbar Faisal, setuju dengan rencana pembangunan gedung baru DPR. Gedung yang sekarang dianggap kurang memadai dan terlalu sempit.
"Ruangannya panas, ketika diperiksa ternyata AC-nya rusak. Sekarang sudah ada 5 orang staf ahli anggota DPR, jadi sempit. Tidak memadai untuk kami bekerja," ujar Akbar usai diskusi 'Kabinet Ribet Ekonomi Mampet' di Warung Daun, Jl Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (22/8/2015).
Meski begitu, Akbar menolak secara tegas rencana DPR yang menganggarkan pembelian kasur rumah dinas anggota sebesar Rp 12 miliar. Menurutnya angka sejumlah itu terlalu berlebihan.
"Mohon teman DPR dan para pimpinan, kalau harga Rp 19 juta untuk kasur (per anggota), sekarang kan di rumah dinas sudah ada, ini berlebihan. Saya, Akbar Faisal menolak hal itu," tegas Akbar.
"Rp 12 miliar untuk kasur itu berlebihan, saya minta dibatalkan, masih bagus dan baru kok, bahkan beberapa anggota DPR tidak tinggal di situ. Tolong nanti komunikasikan dengan Pimpinan DPR jangan lakukan itu," bebernya. (dtn)
Api Berangsur Padam, Garis Polisi Dipasang di Lokasi Kebakaran Medan Plaza
Medan (MPC)- Sudah sekitar 10 jam lamanya upaya pemadaman di Medan
Plaza Centre dilakukan. Sore ini, api berangsur padam. Lokasi kini
diberi garis polisi.
Sekitar pukul 15.30 WIB, Sabtu (22/8/2015), kepulan asap masih terlihat dari gedung tersebut. Petugas pemadam masih terus berupaya untuk menjinakkan si jago merah.
Beberapa petugas memasang garis polisi di seputaran lokasi Medan Plaza. Sejumlah warga yang awalnya berkerumun di sekitar lokasi berangsur-angsur membubarkan diri. Kapolsekta Medan Baru, Kompol Ronny Sidabutar menyatakan, pemasangan garis polisi dilakukan agar petugas tidak terganggu.
"Nanti kan ada olah tempat kejadian perkara. Warga diimbau jangan mendekat di lokasi, karena situasi api belum padam sepenuhnya," jelasnya.
Sejauh ini, tak ada laporan korban jiwa dalam kejadian tersebut. Saat meninjau lokasi, Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan belum ada warga yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya. Dia meminta warga pemilik toko atau tenan melapor sehingga memudahkan pendataan.
"Apabila masyarakat yang merasa memiliki toko yang ada di gedung, agar melapor ke kita. Kita sampaikan, agar yang melapor harus menunjukkan kepemilikan toko," jelas Mardiaz.(dtn)
Jokowi: Lembaga yang Tak Bermanfaat akan Dilebur Agar Efisien
Pontianak (MPC) - Pemerintah akan segera meleburkan lembaga-lembaga untuk efisiensi anggaran. Presiden Jokowi menegaskan bahwa proses peleburan tak serta merta begitu saja, tetapi ada pengkajian mendalam.
"Ini ada kurang lebih seratusan lembaga. Deal-nya satu per satu. Kalau bermanfaat untuk negara ya tetap, kalau ndak ya akan dileburkan," kata Jokowi di Pelabuhan Dwikora, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (22/8/2015).
Jokowi juga menyatakan bahwa sebelumnya sudah berhasil meleburkan 10 lembaga di awal periode. Tentunya proses peleburan lembaga akan disesuaikan dengan peraturan perundangan yang berlaku.
"Karena di situ (lembaga-lembaga) menyangkut anggaran, cost-nya karena di situ menyangkut, efisien, efisien, efisien," ujar Jokowi.
Dia tak menyebutkan beberapa lembaga yang bakal dilebur. Tetapi Jokowi mengisyaratkan bahwa Kantor Staf Kepresidenan akan dipertahankan.
"Nanti ditunggu saja minggu depan sudah beres tentang KSP (Kantor Staf Presiden)," kata Jokowi. (dtn)
Plt. Gubsu Harapkan Paskibraka Sumut Terus Tularkan "Virus" Kebaikan
Plt. Gubsu Ir. H. T. Erry Nuradi, M.Si mengharapkan para paskibraka Sumut harus bisa menjadi teladan dan tetap menularkan "virus" kebaikan bagi masyarakat paling khususnya di lingkungan tempat tinggal sendiri. "Harus bisa menebarkan virus-virus kebaian ditengah-tengah masyarakat khususnya di lingkungan sendiri," ujar Plt. Gubsu.
Hal itu terungkap pada acara Pemulangan Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) Sumut Tahun 2015 di rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara Jl Sudirman n0. 41 Medan, Selasa (18/8).
Hadir pada acara tersebut, Kadispora Provsu Baharuddin Siagian, Asisten Kessos Setdaprovsu Zulkarnain, Kasatpol PP Provsu Zulkifli dan Kadiskominfo Provsu Jumsadi damanik, para peserta paskibraka Sumut Tahun 2015, para pelatih dan purna paskibaraka Indonesia Sumut.
Sebagai teladan, Plt. Gubsu pada kesempatan itu juga mengimbau kepada para paskibraka untuk tetap menjaga nama baik Sumut dan daerahnya pada khususnya. "Sebagai yang terpilih dan menjadi contoh, tetap jaga nama baik," tegas Plt. Gubsu.
Pada kesempatan itu Plt. Gubsu tak lupa mengingatkan kepada para paskibraka Sumut tahun 2015 untuk tidak terjerumus pada kenakalan-kenakalan remaja saat ini, seperti telat datang ke sekolah, merokok, tawuran dan terjerumus ke narkoba. "Apa jadinya, bila adik-adik yang menjadi teladan terjerumus ke narkoba," sebut Plt. Gubsu.
Plt. Gubsu mengapresiasi para paskibraka dengan semangat yang tinggi melaksanakan tugas-tugas pengabdian, yang penuh dengan dedikasi sekaligus juga sebagai tugas yang dibanggakan karena menjadi pengibar bendera pada HUT ke-70 Proklamasi Kemerdekaan Sumut Tahun 2015. Oleh karenanya para paskibraka harus tetap bersyukur dengan kesempatan yang telah didapat walaupun dengan perjuagan yang berat. "Ini patut disyukuri, karena telah diberikan kesempatan menjadi yang terpilih," sebut Plt. Gubsu.
Pada kesempatan itu Wagubsu juga mengingatkan bahwa tugas para paskibraka bukan semata tugas pengibaran dan penurunan bendara pada HUT Proklamasi kemerdekaan. "Dilatih selama 20 hari bukan hanya untuk pengibaran dan penurunan bendera. Tetapi kedepan anak-anak kami harus bisa menjadi tauladan dalam sikap dan disiplin bagi masyarakat," kata Plt. Gubsu.
Tidak hanya kepada para peserta Paskibraka Sumut Tahun 2015, Plt. Gubsu juga mengingatkan kepada para purna paskibraka Sumut untuk tetap menjaga nama baik. Plt Gubsu berharap purna paskibraka mempunyai forum untuk berkomunikasi. "Saya mengimbau untuk membentuk forum agar komunikasi terus berjalan demi kemajuan bangsa dan negara ini, tidak harus bertemu, saat ini banyak media sosial yang dapat digunakan untuk berkomunikasi, yang tentunya untuk kemajuan kita semua," ujar Plt. Gubsu.
Sementara Kadisporasu Baharuddin Siagian melaporkan bahwa pada tanggal 18 Agustus 2015 dilaksanakan acara pemulangan peserta paskibraka Sumut yang telah bertugas sebagai pengibaran dan penurunan duplikat Sang Merah Putih pada detik-detik proklamasi Kemerdekaan RI ke-70 tanggal 17 Agustus tahun 2015 di lapangan merdeka.
Seperti diketahui peserta paskibraka Sumut berjumlah 66 orang peserta masing-masing 33 putra dan 33 putri yang berasal dari 33 Kabupaten Kota yang ada di Sumut.
"Sesuai anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Dewan Pimpinan Pusat Purna Paskibraka Indonesia, setelah mereka bertugas sebagai Pengibaran dan Penurunan Duplikat Sang Merah Putijh Tahun 2015, maka secara organisatoris mereka sebagai Purna Paskibraka Indonesia Provinsi Sumatera Utara," katanya.
Selanjutnya untuk kedepan kepada Purna Paskibraka Indonesia Provinsi Sumatera Utara Tahun 2015, pola pembinaan diserahkan kepada pemerintah kabupaten/kota masing-masing melalui SKPD yang membidangi Bidang Kepemudaan.
Kemudian sebagai bentuk penghargaan kepada para peserta paskibraka, pemprovsu melalui panitia dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga Provsu akan memberikan piagam penghargaan berupa sertifikat dan melaksanakan Rekreasi Pendidikan ke luar provinsi Sumatera Utara, ke tempat-tempat rekreasi bersejarah baik Jakarta maupun Kota Bandung. "Rekreasi ini mulai tanggal 19 s/d 23 Agustus 2015, dan tanggal 24 Agustus 2015 seluruh peserta sudah berada di daerah masing-masing," ujarnya.
Pada acara tersebut, anggota Paskibra juga berkesempatan memberi kesan dan pesan bagi peserta paskibraka dan seluruh lembaga yang terlibat.
Salah seorang anggota Paskibra, Dinda yang berasal dari SMA Kisaran mengatakan banyak pelajaran yang dapat diambil dari pelatihan yang mereka terima selama 20 hari. Dinda mengakui setelah mendapatkan pelatihan, mereka menjadi lebih disiplin yang membangun karakternya.
Dinda dan anggota Paskibra lainnya berjanji akan menerapkan ilmu yang didapat selama pelatihan. Hal lain yang tak kalah penting, mereka juga memohon maaf karena merasa belum melaksanakan tugas dengan maksimal. Dalam acara pemulangan peserta Paskibraka Sumut 2015, Plt Gubsu menyerahkan secara simbolis sertifikat,cenderamata dan tali asih kepada perwakilan peserta paskibra yang telah menyelesaikan tugasnya.(dks.01)
Satukan Visi Sukseskan Pilkada Serentak 23 Kabupaten/Kota se-Sumut
Plt. Gubsu Buka Rakor Pemantapan Pilkada
Plt. Gubsu Ir. H. T. Erry Nuradi, M.Si membuka Rapat Koordinasi Pemantapan Pelaksanaan Pilkada Serentak 23 Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara, Rabu (19/8) di Aula Martabe Lt. 2 Kantor Gubsu.
Acara tersebut dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi Sumut diantaranya Pangdam I BB Mayjen TNI Edi Rahmayadi, Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Soedarmo, Kapolda Sumut Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut M Yusni, Ketua DPRD Provsu Ajib Shah,Ka. BIN da Sumut Brigjen TNI Tumino Hadi, mewakili Danlantamal I Belawan, Danlanud, Pangkosekhanudnas, Ketua KPU Sumut, Ketua Bawaslu Sumut, KPU kabupaten/kota, bupati/walikota 23 kabupaten/kota se-Sumut, ka. kesbangpol kabupaten/kota dan Ka Satpol PP kabupaten/kota.
Dalam sambutannya Plt. Gubsu mengharapkan Pilkada Serentak di 23 kabupaten/kota se-Sumatera Utara dapat berjalan dengan aman, tertib, lancar, damai dan bermartabat serta sekaligus dapat menghantarkan tingkat partisipasi masyarakat yang tinggi dari sebelumnya. "Mari kita hantarkan pilkada serentak Sumut yang Aman dan Bermartabat," ujar Plt. Gubsu.
Lebih lanjut Plt. Gubsu mengatakan, Rapat koordinasi ini penting dalam menyatukan persepsi untuk pemantapan pelaksanaan pilkada serentak dari berbagai sisi. Termasuk antisipasi terhadap gangguan keamanan dan konflik sosial bagi jajaran daerah yang melaksanakan pilkada tahun ini. Pilkada serentak yang akan dilaksanakan di Sumut merupakan pilkada serentak yang terbanyak di Indonesia yaitu di 23 kabupaten/kota se-Sumut.
Rakor ini menurut Plt. Gubsu juga untuk mengantisipasi isu yang beredar di masyarakat. Diantara adanya pandangan ketidaksiapan penyelenggara negara dalam penyelenggaraan pilkada, kurangnya dukungan pemerintah, tudingan terhadap institusi dan oknum TNI/Polri yang tidak netral dan lain sebagainya.
Juga pengalaman masa lalu, dimana penyelenggaraan pemilu maupun pilkada yang menyisakan banyak permasalah, seperti yang terjadi dibeberapa daerah komisiener KPU terbukti melanggar kode etik sehingga ada yang diberhentikan dan diberi peringatan keras. "Ini menjadi bahan evaluasi bagi kita semua baik penyelenggara, aparat keamanan, penegak hukum maupun jajaran pemerintah daerah agar dapat menjalin kebersamaan, koordinasi dan komunikasi serta responsif dalam mencegah jangan sampai peristiwa itu terulang kembali atau bahkan muncul modus-modul lainnya," ujar Plt. Gubsu.
Kepada jajaran pemerintah daerah dan forum koordinasi pemerintah daerah (FKPD) kabupaten/kota terutama yang akan mengikuti pilkada serentak Plt. Gubsu berpesan antara lain agar memastikan semua pembiayaan anggaran di KPU Panwaslu pengamanan sosialisas dan kegiatan fasilitasi lainnya sudah ditampung di APBD masing-masing kabupaten/kota berdasarkan ketentuan dan peraturan yang ada.
Penyelenggara negara mempersiapkan seoptimal mungkin agar tahapan pelaksanaan pilkada dapat berjalan dengan lancar. Memantapkan koordinasi, komunikasi dengan semua jajaran penyelenggara bersama dengan FKPD dan pemerintah setempat untuk mengantisipasi kemungkinan dinamika yang terjadi.
Memanfaatkan lembaga-lembaga strategis dimasyarakat untuk mendorong tingkat partisipasi pemilih serta bersama-sama menjaga kekondusifan ditengah-tengah masyarakat dan sebagainya demi kelancaran pelaksanaan pilkada serentak di Sumut.
Sementara itu Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Soedarmo mengatakan potensi konflik Pilkada serentak cukup besar terutama di Sumut yang terbanyak melaksanakan pilkada. Soedarmo mengingatkan agar aparatur mencegah terjadi konflik di daerah. "Para gubernur, bupati dan walikota merupakan kepala daerah yang harus bertanggungjawab menciptakan stabilitas dan didukung forum koordinasi pimpinan daerah," katanya.
Soedarmo meminta dilakukan sinergitas seluruh stakeholder pemerintah dan penyelenggara pemilu (KPU dan Bawaslu), parpol, TNI, Polri dan masyarakat. "Jaga netralitas aparat, jajaran aparat keamanan untuk mengedepankan fungsi deteksi dini dan cegah dini guna mendukung stabilitas daerah," tegasnya.
Kepala badan kesbangpol dan Linmas Provsu Drs. H. Eddy Syofian, M.AP melaporkan bahwa rakor dihadiri kurang lebih 300 orang peserta yang berasal dari para bupati/walikota dari 23 kabupaten/kota se-Sumatera Utara, segenap FKPD kabupaten kota, Pimpinan SKPD terkait yaitu kepala kesbangpol kabupaten/kota, kepala satuan polisi pamong praja (Ka. Satpol PP) kabupaten/kota, ketua KPU dan Ketua Panwaslu kabupaten/kota. Rakor ini menghadirkan narasumber Pangdam I/BB, Kapoldasu, Kajatisu, Ketua KPU Sumut, Ketua Bawaslu Provsu dan Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum.
Tujuan rakor ini menurut Eddy adalah untuk menyatukan visi yang sama dalam mensukseskan pilkada serentak baik pemerintah daerah, aparat keamanan, aparat penegak hukum baik penyelenggara pemilu, menegakkan ketentuan dan peraturan secara murni dan konsekuen sesuai dengan tugas, pokok dan fungsi masing-masing, mengkoordinasikan dengan berbagai pihak untuk mengantisipasi kemungkinan yang akan timbul yang akan mengganggu jalannya pilkada dan mengoptimalkan bantuan termasuk pengamanan sampai tingkat TPS untuk mencegah terjadinya gangguan dan konflik sosial yang mungkin timbul pada pelaksanaan pilkada. "Rakor kali ini mengusung tema Optimalisasi pengamanan dan pencegahan gangguan konflik sosial," ujarnya (dks.01)
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Minggu Ke EMPAT Agustus 2015
Dengan Membayar PKB Dan BBN-KB Tepat Waktu Akan Menjamin Keabsahan Kepemilikan Kenderaan Bermotor Anda
----------------------------------------------------------------------------
Polisi Amankan 45 Peluru Aktif yang Ditemukan di Kali Pesanggrahan
Jakarta (MPC) - Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan mengamankan 45
butir peluru aktif yang ditemukan di Kali Pesanggrahan. Polisi masih
menyelidiki temuan peluru kaliber 8x57 mm ini.
"45 Butir peluru yang masih aktif ditemukan di Kali Pesanggrahan dekat jembatan Jl Deplu Raya, Bintaro," kata Kapolsek Pesanggrahan, Kompol Deddy Arnady, Sabtu (22/8/2015).
Menurut Deddy, peluru ini ditemukan oleh Kusnan (37) petugas kebersihan yang sedang membersihkan kali pada pukul 09.00 WIB tadi. Penemuan ini lebih dulu dilaporkan ke pengurus wilayah setempat lalu ditindaklanjuti polisi.
"Saat ini masih penyelidikan mengenai kepemilikan peluru yang ditemukan ini," ujar Deddy. (dtn)
"45 Butir peluru yang masih aktif ditemukan di Kali Pesanggrahan dekat jembatan Jl Deplu Raya, Bintaro," kata Kapolsek Pesanggrahan, Kompol Deddy Arnady, Sabtu (22/8/2015).
Menurut Deddy, peluru ini ditemukan oleh Kusnan (37) petugas kebersihan yang sedang membersihkan kali pada pukul 09.00 WIB tadi. Penemuan ini lebih dulu dilaporkan ke pengurus wilayah setempat lalu ditindaklanjuti polisi.
"Saat ini masih penyelidikan mengenai kepemilikan peluru yang ditemukan ini," ujar Deddy. (dtn)
PTPN III Bangun Kerjasama Dengan Kejatisu;
Tandatangani MOU
Medan (MPC)
PT Perkebunan
Nusantara III kembali berpadu menyatukan langkah strategis secara hukum
dengan melakukan penandatanganan kesepakatan bersama Kejaksaan Tinggi
Sumatera Utarayang ditandatangani oleh Bagas Angkasa, Dirut PTPN III dan
Muhammad Yusni, Kepala Kejatisu.
Salah satu tugas Kejaksaan adalah dapat
memberikan bantuan hukum seperti penyelamatan keuangan negara,
pertimbangan hukum dan tindakan hukum lainnya yang diamanatkan
berdasarkan UU Kejaksaan. BUMN dan BUMD dapat melakukan kerjasama untuk
meminta pihak Kejaksaan memberikan pelayanan hukum, karena Kejaksaan
wajib memberikan pelayanan bantuan hukum.
Muhammad Yusni, Kepala Kejaksaan Tinggi
Sumatera Utara mengucapkan terima kasih dan berharap ke depan kerjasama
seperti ini dapat dibina secara sungguh-sungguh dalam upaya penyelamatan
aset-aset negara agar bermanfaat bagi kepentingan . Bagas Angkasa
mengatakan kerjasamam ini merupakan kelanjutan dalam rangka
menyelesaikan permasalahan hukum di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara
baik di luar maupun di dalam pengadilan yang dihadapi oleh PTPN III dan
jajarannya meliputi pemberian bantuan hukum dan penyelesaian sengketa
hukum, pemberian pertimbangan hukum, pelayananan hukum dan tindakan
hukum. Bagas mengakui bahwa PTPN III merasakan manfaat dari kerjasama
ini seperti melalui penggunaan jaksa sebagai pengacara Negara
sebagaimana yang diamanahkan dalam UU Kejaksaan sehingga memperlancar
tugas-tugas perusahaan yang berkenaan dengan masalah perdata dan tata
usaha Negara.
Harapannya ke depan bila penanganan
masalah hukum ditangani dengan tepat intensitas permasalahan yang
dihadapi perusahaan akan semakin kecil sehingga iklim bisnis semakin
kondusif dan perusahaan akan dapat lebih fokus dalam upaya meningkatkan
kinerja perusahaan yang pada gilirannya dapat berkontribusi lebih besar
kepada stakeholders. Usai penandatanganan dengan Kejatisu pada hari
Rabu, 12 Agustus 2015 dalam waktu dekat PTPN III selanjutnya akan
melakukan kerjasama antar Kejari dengan distrik yang ada di seluruh
wilayah kerja PTPN III. Berbagai permasalahan hukum acap terjadi di
wilayah distrik seperti pencurian produksi dan perampasan asset yang
hingga saat ini masih terus terjadi.(r.n3 18-8)
Peringatan HUT RI-70 PTPN III
Serahkan Penghargaan Kepada
1.988 Karyawan
Medan, (MPC)
PT Perkebunan
Nusantara III merayakan peringatan HUT RI-70 melakukan serangkaian
kegiatan diantaranya jalan santai, seminar kesehatan dan donor darah
diikuti oleh karyawan beserta keluarga yang dilaksanakan pada hari
Sabtu, 15 Agustus 2015 yang dipusatkan di Kantor Direksi Jalan Sei
Batanghari No 2 Medan. Kemudian pada puncaknya dilaksanakan pengibaran
bendera merah putih sekaligus penyerahan penghargaan masa pengabdian
untuk 25, 30 dan 35 tahun kepada 369 karyawan secara serentak di
masing-masing distrik wilyah kerja PTPN III. Sementara untuk kantor
direksi penyerahan penghargaan diberikan kepada 122 orang.
Menteri BUMN dalam sambutan peringatan
HUT RI ke-70 yang dibacakan oleh Erwan Pelawi, inspektur upacara di
halaman kantor direksi dimana dinyatakan bahwa BUMN telah melakukan
perubahan fundamental menuju perbaikan dimna total aset telah mencapai
Rp 4.600 triliun yang berkontribusi terhadap perekonomian nasional. Ia
berharap BUMN harus berperan sebagai agent of development yakni
perpanjangan tangan pemerintah untuk peningkatan dan pemerataan
pembangunan di tanah air.
Hal ini termanifestasi dengan peran
serta BUMN dalam mewujudkan kedaulatan maritim dan mengembangkan
industri pertahanan nasional, mewujudkan pembangunan infrastruktur dasar
kone
ktivitas dan mewujudkan kedaulatan
pangan dan kedaulatan energi serta mendukung pembangunan sektor keuangan
berbasis nasional. Salah satu purna karyawan, Hartono mengucapkan
terima kasih atas perhatian yang diberikan perusahaan kepada para
pensiunan dan berharap ke depan perusahaan tetap jaya. Demikian juga
halnya Renaldi, perwakilan karyawan penerima jubilaris, mengucapkan
terima kasih dan berharap PTPN III maju dan bertahan menghadapi
persaingan bisnis ke depan di mana saat ini harga komoditas utama masih
belum sesuai harapan, namun optimisme tetap dipertahankan. Semoga..(r.n3 18-8)
Ikut Terjaring Razia Narkoba, Amel Alvi Sempat Marah saat Dites Urine
Makassar (MPC)- Artis Amel Alvi ikut terjaring saat Badan Narkotika
Provinsi (BNP) Sulawesi Selatan menggelar razia narkoba di Makassar,
Sulawesi Selatan. Dia juga dites urine dan sempat marah.
"Mungkin selama ini, dia (Amel Alvi) tidak pernah ikut tes urine, jadi sempat marah saat diminta tes urine," kata Kabid Pemberantasan BNP Sulsel AKBP Rosma Tombo kepada detikcom, Sabtu (22/8/2015).
Razia digelar di tempat hiburan Jl AP Pettarani dan Jl Tentara Pelajar. Amel Alvi yang juga dikenal sebagai DJ berada di Jl AP Pettarani untuk mengisi acara musik. Nah, saat itulah, petugas BNP Sulsel melakukan razia.
Berdasarkan hasil tes, jelas Rosma, Amel Alvi negatif narkoba. Selanjutnya, dia diizinkan meninggalkan lokasi.
BNP Sulsel mengamankan tiga orang yang urinenya dinyatakan positif menggunakan narkoba. "Keempat orang tersebut dibawa ke kantor BNP Sulsel untuk menjalani pemeriksaan dan proses assesment," pungkas Rosma. (dtn)
"Mungkin selama ini, dia (Amel Alvi) tidak pernah ikut tes urine, jadi sempat marah saat diminta tes urine," kata Kabid Pemberantasan BNP Sulsel AKBP Rosma Tombo kepada detikcom, Sabtu (22/8/2015).
Razia digelar di tempat hiburan Jl AP Pettarani dan Jl Tentara Pelajar. Amel Alvi yang juga dikenal sebagai DJ berada di Jl AP Pettarani untuk mengisi acara musik. Nah, saat itulah, petugas BNP Sulsel melakukan razia.
Berdasarkan hasil tes, jelas Rosma, Amel Alvi negatif narkoba. Selanjutnya, dia diizinkan meninggalkan lokasi.
BNP Sulsel mengamankan tiga orang yang urinenya dinyatakan positif menggunakan narkoba. "Keempat orang tersebut dibawa ke kantor BNP Sulsel untuk menjalani pemeriksaan dan proses assesment," pungkas Rosma. (dtn)
Pipa Bawah Laut Bocor, 43 Barel Minyak Tumpah ke Pantai Tuban
Jakarta (MPC) -Pipa bawah laut yang dioperasikan
kontraktor kontrak kerja sama (Kontraktor KKS) Blok Tuban, yaitu JOB
Pertamina-PetroChina East Java (JOB PPEJ), bocor pada Kamis (20/8/2015).
Sebanyak 43 barel minyak tumpah ke perairan dan pantai di sekitar
lokasi.
"Jumlah yang bocor diperkirakan 43 barel," kata Kepala Humas Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Elan Biantoro, dalam siaran pers, Sabtu (22/8/2015).
Informasi kebocoran pipa pertama kali didapat dari nelayan pada Kamis pagi. Nelayan menemukan ceceran minyak di perairan laut sekitar 1 kilometer (km) dari pantai Palang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Tim dari JOB PPEJ langsung ke lokasi mencari sumbernya dan melokalisir ceceran minyak. Berbekal laporan warga, tim fokus pada pipa bawah laut berdiameter 10 inchi berjarak 1 km dari Palang Station.
Terdapat dua pipa penyalur yang dioperasikan JOB PPEJ. Pertama, melalui darat dari Area Pusat Pengolahan (Central Processing Area/CPA) Mudi ke Palang Station. Kedua, jalur pipa bawah laut dari Palang Station ke fasilitas penampung minyak terapung (Floating Storage and Offloading/FSO) Cinta Natomas.
Pipa itu untuk menjalankan operasi transfer produksi minyak dari lapangan Sukowati, lapangan Mudi, dan titipan minyak Pertamina EP Aset 4 Cepu dan Pertamina EP Cepu, dari stasiun pengumpul CPA ke FSO Cinta Natomas.
Kebocoran dipastikan tidak berlanjut dengan dihentikannya pemompaan minyak ke FSO Cinta Natomas. JOB PPEJ mematikan dua dari tiga unit pompa transfer, untuk menghentikan aliran minyak yang melewati pipa yang bocor tersebut.
"Jumlah yang bocor diperkirakan 43 barel," kata Kepala Humas Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Elan Biantoro, dalam siaran pers, Sabtu (22/8/2015).
Informasi kebocoran pipa pertama kali didapat dari nelayan pada Kamis pagi. Nelayan menemukan ceceran minyak di perairan laut sekitar 1 kilometer (km) dari pantai Palang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Tim dari JOB PPEJ langsung ke lokasi mencari sumbernya dan melokalisir ceceran minyak. Berbekal laporan warga, tim fokus pada pipa bawah laut berdiameter 10 inchi berjarak 1 km dari Palang Station.
Terdapat dua pipa penyalur yang dioperasikan JOB PPEJ. Pertama, melalui darat dari Area Pusat Pengolahan (Central Processing Area/CPA) Mudi ke Palang Station. Kedua, jalur pipa bawah laut dari Palang Station ke fasilitas penampung minyak terapung (Floating Storage and Offloading/FSO) Cinta Natomas.
Pipa itu untuk menjalankan operasi transfer produksi minyak dari lapangan Sukowati, lapangan Mudi, dan titipan minyak Pertamina EP Aset 4 Cepu dan Pertamina EP Cepu, dari stasiun pengumpul CPA ke FSO Cinta Natomas.
Kebocoran dipastikan tidak berlanjut dengan dihentikannya pemompaan minyak ke FSO Cinta Natomas. JOB PPEJ mematikan dua dari tiga unit pompa transfer, untuk menghentikan aliran minyak yang melewati pipa yang bocor tersebut.
.Satu unit pompa transfer tetap digunakan untuk memompakan minyak dari
CPA ke FSO melalui pipa bawah laut yang lainnya. Hal ini agar tidak
mengganggu produksi dan transfer minyak ke FSO Cinta Natomas.
Elan menjelaskan, proses perbaikan pipa dengan cara penjepitan (clamp) selesai keesokan harinya. JOB PPEJ terus melakukan monitoring untuk mencegah terjadinya kebocoran kembali. "Hari ini Sabtu penyaluran minyak melalui pipa tersebut sudah berjalan normal," ujarnya.
Akibatnya memang, produksi ExxonMobil Cepu Ltd. (EMCL) sempat turun hingga 50.000 barel saat adanya laporan tumpahan minyak.
Pada Kamis, produksi lapangan Banyu Urip, Blok Cepu sempat menjadi 30.000 barel per hari dari produksi normal sebesar 80.000 barel per hari. Pipa penyalur minyak JOB PPEJ dan EMCL memang berdekatan. Setelah diketahui bahwa yang bocor pipa JOB PPEJ, produksi lapangan Banyu Urip kembali normal pada Jumat.
Elan menambahkan, guna melokalisir dampak tumpahan minyak, JOB PPEJ telah mendapat bantuan kapal dari Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO). Saat ini, tengah dilakukan koordinasi dengan ExxonMobil Cepu Ltd. (EMCL) untuk mengoperasilkan kapal EMCL.
"Diharapkan proses penanganan tumpahan minyak ini berjalan cepat," tegas Elan.(dtf)
Elan menjelaskan, proses perbaikan pipa dengan cara penjepitan (clamp) selesai keesokan harinya. JOB PPEJ terus melakukan monitoring untuk mencegah terjadinya kebocoran kembali. "Hari ini Sabtu penyaluran minyak melalui pipa tersebut sudah berjalan normal," ujarnya.
Akibatnya memang, produksi ExxonMobil Cepu Ltd. (EMCL) sempat turun hingga 50.000 barel saat adanya laporan tumpahan minyak.
Pada Kamis, produksi lapangan Banyu Urip, Blok Cepu sempat menjadi 30.000 barel per hari dari produksi normal sebesar 80.000 barel per hari. Pipa penyalur minyak JOB PPEJ dan EMCL memang berdekatan. Setelah diketahui bahwa yang bocor pipa JOB PPEJ, produksi lapangan Banyu Urip kembali normal pada Jumat.
Elan menambahkan, guna melokalisir dampak tumpahan minyak, JOB PPEJ telah mendapat bantuan kapal dari Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO). Saat ini, tengah dilakukan koordinasi dengan ExxonMobil Cepu Ltd. (EMCL) untuk mengoperasilkan kapal EMCL.
"Diharapkan proses penanganan tumpahan minyak ini berjalan cepat," tegas Elan.(dtf)
KESEHATAN
Sering susah tidur? Coba lakukan 5 hal ini setiap hari!
- Kurang tidur bisa berdampak buruk pada kesehatan. Selain
dapat menurunkan konsentrasi saat bekerja, kurang tidur bisa merusak
suasana hati dan sistem kekebalan tubuh. Nah, bila Anda memiliki
kesulitan tidur di malam hari, cobalah untuk melakukan 5 hal ini setiap
hari.
1. Bergeraklah!
Olahraga 30 menit sehari dapat menjadi solusi terbaik untuk meningkatkan kualitas tidur. Tetapi, jangan mencoba olahraga tiga sampai empat jam sebelum tidur, karena itu justru bisa merusak kualitas tidur Anda.
2. Batasi kafein
Membatasi asupan kafein (dari kopi, teh, minuman ringan dll) dapat membantu meningkatkan kualitas tidur Anda. Dan perlu diingat bahwa Anda sangat tidak dianjurkan untuk minum kopi setelah makan siang.
3. Mengatur suhu kamar
Pastikan bahwa kamar tidur Anda sejuk, gelap dan tenang. Mencoba menyesuaikan suhu kamar tidur adalah solusi terbaik untuk meningkatkan kualitas tidur Anda.
4. Gunakan kamar tidur untuk tidur
Fungsikan kamar tidur Anda untuk tidur, bukan untuk mengerjakan hal lain seperti main game, mengerjakan tugas kantor dll.
5. Melakukan ritual tertentu
Sebelum tidur, Anda bisa melakukan sesuatu yang Anda sukai misalnya membaca novel romantis. Hal itu tentu bisa membantu meningkatkan kualitas tidur Anda.
Inilah lima hal yang perlu Anda lakukan setiap hari untuk meningkatkan kualitas tidur Anda. Ingat, kurang tidur bisa berdampak buruk pada kesehatan. Jadi, jangan sampai Anda kurang tidur!(mcs)
7 Cara instan membuat hati bahagia kembali
Stres bisa berpengaruh buruk terhadap kesehatan tubuh. Stres bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh dan juga fungsi otak. Nah, berikut adalah beberapa cara instan agar Anda bisa bahagia kembali dan mengurangi tingkat stres. Mari kita simak bersama!
1. Tersenyum
Studi yang dilakukan pada 2011 menunjukkan bahwa berpikir tentang sesuatu yang dapat membuat Anda tersenyum benar-benar dapat membuat Anda merasa lebih bahagia. Sementara itu, penelitian yang dilakukan pada 2003 oleh Clark University menemukan bahwa tersenyum dapat mengaktifkan kenangan positif.
2. Lari
Kegiatan fisik dapat mendorong otak untuk melepas hormon endorfin. Hormon tersebut dapat meningkatkan suasana hati Anda, serta membuat Anda merasa lebih baik.
3. Berdoa
Spiritualitas dan keterlibatan seseorang dalam agama dapat membuatnya merasa lebih baik dan tenang, menurut review yang dilakukan pada lebih dari 300 studi tentang hubungan antara spiritualitas dan kesehatan. Berdoa juga dipercaya dapat menghilangkan stres.
4. Tertawa
Selain menghilangkan stres, tertawa juga dapat meningkatkan mood dan mengurangi gejala kecemasan dan depresi.
5. Berjalan-jalan di taman
Ada banyak manfaat kesehatan yang bisa Anda dapat dengan menghabiskan waktu di alam. Sebuah penelitian di Inggris menunjukkan bahwa orang merasa lebih bahagia ketika mereka berada di lingkungan yang asri dan hijau, dibandingkan dengan ketika mereka berada di lingkungan perkotaan.
6. Berbuat baik
Melakukan sesuatu yang baik untuk orang lain bisa membuat kita merasa lebih bahagia. Hal tersebut didasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh University of California.
7. Mendengarkan musik yang happy
Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Positive Psychology, mendengarkan musik yang happy bisa membuat orang memiliki suasana hati yang baik.
Inilah tujuh cara instan agar Anda bisa bahagia dan mengurangi tingkat stres. Ketika Anda merasa stres atau sedih, cobalah untuk melakukan tujuh hal di atas.(mcs)
5 Alasan kenapa Anda sering terbangun di tengah malam
Anda sering terbangun di tengah malam? Hal itu terus berulang dan membuat Anda tidak nyaman? Jose Colon, MD, pendiri Paradise Sleep dan penulis The Sleep Diet, mengatakan bahwa terbangun di tengah malam itu normal dan merupakan bagian dari DNA manusia. Nah, ini lima alasan kenapa beberapa dari kita sering terbangun di tengah malam, seperti dilansir msn.com.
1. Ingin buang air kecil
Nocturia (hasrat buang air kecil di malam hari) menjadi salah satu penyebab Anda bangun di tengah malam. Bila Anda sering mengalaminya, para ahli menyarankan untuk minum air yang dicampur sedikit garam sekitar 30 menit sebelum tidur.
2. Suhu kamar yang terlalu panas
Suhu kamar yang terlalu panas bisa membuat Anda tidak bisa tidur lelap. Temperatur kamar antara 16-18 derajat Celcius sangat ideal untuk dipakai tidur dan bisa membuat Anda lebih cepat mengantuk.
3. Membuka media sosial
Jika Anda memiliki kebiasaan seperti membuka media sosial sebelum tidur, itu bisa mengganggu kualitas tidur Anda. Paparan sinar ke mata yang terjadi saat malam bisa menghentikan tubuh untuk membuat melatonin, hormon tidur. Karena itu, matikan lampu kamar Anda sebelum tidur atau jika Anda ingin bermain dengan smartphone Anda, coba kurangi intensitas cahayanya.
4. Alkohol
Minum alkohol sebelum tidur bisa mengganggu kualitas tidur Anda. Beberapa jam setelah minum alkohol, Anda mungkin merasa ngantuk, namun beberapa jam kemudian Anda akan merasakan ketidaknyamanan di perut Anda. Bila Anda ingin minum alkohol, minumlah beberapa jam sebelum tidur agar efeknya tidak terlalu keras.
5. Stres
Stres bisa menggangu tidur Anda. Dan untuk mengatasinya, Anda bisa mencoba yoga atau teknik meditasi lainnya.
Inilah lima alasan kenapa Anda sering terbangun di tengah malam. Bila masalah itu mulai mengganggu Anda, tak ada salahnya untuk meminta saran dokter.(mcs)
Rajin minum teh hijau mampu turunkan risiko kanker usus besar
Penyakit kanker saat ini sangat banyak jumlahnya. Sepertinya semua bagian tubuh Anda bisa menjadi tempat bertumbuhnya sel kanker. Tak terkecuali dengan kondisi pencernaan Anda seperti usus besar.
Kanker usus besar bisa mengancam siapa saja. Termasuk Anda yang mungkin terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan zat pengawet yang tinggi atau berlemak tinggi. Sebab racun yang tertinggal di usus bisa memancing bertumbuhnya sel kanker. Hal ini memang terdengar mengerikan. Namun sebenarnya Anda bisa mencegahnya sejak dini dengan mengonsumsi teh hijau.
Dilansir dari dailymail.co.uk, minum teh hijau mampu menurunkan risiko kanker usus besar secara alami. Penelitian yang dilakukan di Seoul National University Hospital, Korea Selatan ini melibatkan 180 orang yang memiliki polip atau tumor jinak yang dapat menjadi kanker usus besar. Kemudian mereka diberikan pil yang mengandung ekstrak teh hijau setiap hari. Di akhir penelitian, para peneliti menemukan bahwa senyawa alami dalam teh hijau mampu mencegah berkembangnya sel buruk ini.
Sebelumnya, penelitian yang dilakukan di Gifu University, Jepang ini menunjukkan hasil serupa. Sebagian besar kasus kanker besar ternyata bisa disembuhkan dengan minum teh hijau secara teratur.
Bagaimana, apakah Anda tertarik mencobanya? (mcs)